LKNU Indramayu Luncurkan Program Penanggulangan TB
INDRAMAYU - Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kabupaten Indramayu menggelar pertemuan dengan stakeholder terkait peluncuran program penanggulangan Tuberculosis (TBC) atau Tubercle bacillus (TB). Acara dilangsungkan di Aula Gedung Dakwah NU Kabupaten Indramayu, Senin (30/7). Setelah peluncuran, hari keduanya, Selasa (31/7), bersama satkeholder melakukan sosialisasi terkait isu dan program penanggulangan TB ke desa-desa. Salah satunya di Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Koordinator Impelementation Unit (IU) LKNU Kabupaten Indramayu, Alif Alfian, mengatakan, pertemuan para stakeholder bertujuan menggalang komitmen bersama dalam menemukan, mengendalikan dan menuntaskan TBC. Hal itu berdasarkan program eliminasi TBC di Indonesia tahun 2035. Alif menjabarkan, LKNU Indramayu merupakan salah satu IU dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang merupakan Sub-Recipient (SR) khusus Kementerian Kesehatan yang didukung Global Fund. Program penanggulangan TB berbasis masyarakat ini akan berlangsung selama tiga tahun. \"Fokus utama SR-khusus TB LKNU adalah mendukung penemuan kasus TB, pendampingan pasien TB, dan advokasi untuk penyiapan dukungan program penanggulangan di 10 provinsi dan 61 kabupaten kota di Indonesia. Salah satunya di Kabupaten Indramayu,\" jelasnya. \"Kami juga mendorong legal drafting terkait TBC di Indramayu. Pemdes harus menganggarkan untuk kesehatan juga kesejahteraan penderita penyakit TB,\" kata Alif menambahkan. Hadir dalam acara pertemuan stakeholder, perwakilan Dinas Kesehatan, Dinas Kum-HAM, Dinas Pendidikan, 7 Pemerintah Kecamatan di Indramayu, 7 Puskesmas di Indramayu, LKNU Indramayu dan LKNU Region Jabar I. Sementara Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Wiralodra Indramayu, H Sutangi, menjadi pembicara. (hsn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: