Musim Panen, Harga Beras di Indramayu Turun Drastis

Musim Panen, Harga Beras di Indramayu Turun Drastis

INDRAMAYU – Musim panen. Harga beras di pasaran di Kabupaten Indramayu turun cukup drastis. Salah seorang pedagang beras di Indramayu kota, Jana mengungkapkan, harga beras kualitas bagus saat ini mencapai Rp 260 ribu per karung (berkapasitas 25 kilogram). Padahal bulan lalu harga beras tersebut masih mencapai Rp 275 ribu per karung. Sementara untuk beras medium, saat ini harganya berkisar antara Rp 220 ribu-Rp 225 ribu per karung. Harga itup un sudah turun dibandingkan bulan lalu yang mencapai sekitar Rp 240 ribu per karung. “Harga beras turun antara Rp 10 ribu-Rp 15 ribu per karung dalam sebulan terakhir,” ungkap Jana, Senin (6/8). Jana menjelaskan, turunnya harga beras saat ini disebabkan masa panen raya yang belum berakhir. Kondisi itu menyebabkan pasokan gabah di tingkat petani berlimpah hingga akhirnya berpengaruh pada penurunan harga. Selain itu, lanjut Jana, pembagian program BPNT yang saat ini dilakukan di kecamatan-kecamatan di Kabupaten Indramayu juga ikut mendorong turunnya harga beras di pasaran. Pasalnya, masyarakat penerima program BPNT kini memiliki beras sendiri. “Karena ada beras dari BPNT mereka jadi tidak beli beras di pasar,” tutur Jana. Sementara itu, salah seorang pedagang beras keliling di wilayah Indramayu Kota, Ruslani, mengakui harga beras memang turun dengan cepat. Dia pun bisa memperoleh pasokan beras dengan mudah dari petani. Ruslani menyatakan, dari segi penjualan, kondisinya selama ini tidak banyak berubah dibandingkan saat beras masih mahal. Pasalnya, beras merupakan kebutuhan pokok. Sehingga konsumennya tetap membeli berapa pun harga beras. Selain harga beras, harga telur ayam di pasaran juga terus menurun. Saat ini, harga telur ayam ada di kisaran Rp 23 ribu-Rp 23.500 per kg. Seorang pedagang sembako di Pasar Caplek Indramayu, Ade, mengaku tidak mengetahui penyebab turunnya harga telur. Dia hanya mengikuti harga jual yang ditentukan oleh distributor. “Karena harga dari distributornya sudah turun, jadi saya juga jualnya turun lagi,” tuturnya. (oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: