Gawat! Kabupaten Cirebon Marak Kebakaran

CIREBON-Enam kali terjadi kebakaran di Kabupaten Cirebon, sepanjang Selasa (4/9) pagi hingga sore hari. Dilaporkan, kebakaran pertama terjadi di Desa Kempek, RT/RW 03, Kecamatan Gempol. Api meludeskan rumah Suhud Ali di desa tersebut sekitar pukula 10.42 WIB. Tidak ada korban jiwa dal peristiwa kebakaran ini, namun korban mengalami kerugian ditaksir sebesara Rp60 juta. Menurut dugaan, kebakaran tersebut akiba korsleting arus pendek listrik. Kebakaran kedua terjadi diwilayah hukum Polsek Weru. Sebuah lahan kosong mayoritas tanaman bambu di Desa Karang Asem, Kecamatan Plumbon terbakar api sekitar pukul 11.42 WIB. Tidak korban jiwa dan tidak ada rumah warga yang ikut terbakar dalam peristiwa ini. Tak berselang lama, kebakaran ketiga juga terjadi di sebuah lahan kosong di Jalan Otista, Desa Kebarepan, Kecamatan Depok. Lahan kosong yang berada tepat di tengah sebuah SPBU dan pabrik pembuatan kardus itu sempat membuat warga dan karyawan pabrik serta SPBU. Pasalnya, api sempat merembet ke tumpukan kardus berada di bak truk yang terparkir di halaman depan kantor pabrik. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. “Kardus yang terbakar diperkirakan 500 lembar. Korban luka dan jiwa nihil. Penyebabnya diduga dari tumpukan sampah yang dibakar oleh oknum masyarakat,” kata Eno Sujana Kasi Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Cirebon. Selanjutnya kebakaran juga terjadi di area Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Sarajaya, Kecamatan Lemah Abang. Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.15 WIB, diduga akibat dari bakaran sampah. Kemudian, gudang penyimpanan bahan karet di depan kantor Desa Kebarepan, Kecamatan Plumbon milik Rusnaedi juga terbakar. Penyebab kebakaran diduga dari adanya anak-anak bermain api. Dan terakhir, kebakaran lahan juga terjadi di belakang Hotel Srikandi Tuparev, sekitar pukul 15.30 WIB. (rdh)

Sumber: