TKI Cirebon Tewas di Taiwan

Diduga Tenggelam di Laut, Saat Berusaha Nyari Sinyal GEBANG - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Desa Kalipasung, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Roma (33) tewas setelah tenggelam di daerah laut Taiwan, Selasa malam (27/2). Kini jasad korban dipulangkan ke rumah duka dan langsung dimakamkan pada Minggu (10/3) kemarin. Roma diduga tewas tercebur saat sedang menelepon adiknya, Dasuki. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, Roma yang memiliki seorang istri bernama Rosikah (25) dan anak Ero Romadhon (4), berangkat ke Taiwan sejak empat bulan lalu. Roma bekerja di perusahaan pelayaran di Taiwan sebagai ABK. Menurut keterangan, Roma meninggal murni kecelakaan, karena tercebur ke laut saat kapalnya sedang berlabuh di pelabuhan Taiwan. Diduga, Roma tercebur saat sedang menelepon dengan adiknya yang berada di Kalipasung, bernama Dasuki (30). Karena sulitnya sinyal telepon, sehingga Roma mencari posisi yang baik untuk menelpon. Pada saat itu juga, tubuh Roma sedang Konsumsi alcohol untuk menghangatkan badannya. Pada saat itu, Roma langsung tercebur ke laut, karena memang Roma tidak bisa berenang, sehingga menghilang ke dalam air. Beberapa orang yang mengetahui Roma tercebur, langsung melakukan pencarian. Selama berjam-jam pencaharian, Roma ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi. Roma mempunyai sanak keluarga yang juga kebetulan bekerja pada perusahaan serta kapal yang sama, bernama Wiryo (30). Melihat Roma yang sudah tidak bernyawa lagi, akhirnya Wiryo memberitahukan kepada Ibu Wiryo yang berada di Desa Juriah (50). Melalui Juriah, semua keluarga Roma mengetahui bahwa yang bersangkutan telah meninggal dunia. Akhirnya, pada Sabtu malam (9/3) sekitar pukul 22.00 WIB, jenazah Roma datang ke rumah, tetapi bukan di rumah istrinya yang di Kalipasung, melainkan rumah orang tuanya yang berada di Desa Gagasari, Kecamatan Gebang. Minggu pagi sekitar pukul 08.00 WIB, jenazah Roma langsung dimakamkan ke pemakaman umum. Salah satu kakak sepupu Roma, Rosmina mengatakan, adiknya meninggal murni karena kecelakaan kerja. Dirinya bisa mengetahui adiknya itu tewas dari Juriah. Dia mengatakan, dari perusahaan ataupun penyalur kerja pun turut bertanggung jawab atas kematian Roma. “Kematian Roma murni kecelakaan, pihak perusahaan sama penyalurnya juga tanggung jawab. Roma langsung dibawa menuju rumah orang tuanya,” ujar Rosmina. Sementara itu, adik Roma, Dasuki mengatakan, pada saat sebelum kejadian atau malam Rabu, dirinya sempat melakukan telepon dengan Roma. Tetapi karena sinyal kurang baik, sehingga sering terputus-putus. Roma mencari sinyal agar komunikasi menjadi jelas, tetapi setelah terputus lagi teleponnya, lalu tidak ada telepon lagi dari Roma. Dirinya mengira tidak terjadi apa-apa, tetapi pada Rabu paginya dia menerima berita Roma meninggal akibat tercebur di laut. “Tadinya telepon sama saya, karena sinyal jelek jadi terputus. Pikir saya nggak ada apa-apa, eh paginya ada berita itu,” ujar Dasuki. (den)   FOTO: DENY HAMDANI/ RADAR CIREBON

Sumber: