KPK Edukasi Pelajar soal Antikorupsi lewat Games Menarik
Ratusan siswa SD tampak antre berbaris di samping Bus KPK, yang parkir di depan Pendopo Kabupaten Indramayu, Rabu (26/9). Satu per satu bergantian keluar masuk bus. Mereka bukan mau piknik, melainkan untuk mengikuti edukasi dari KPK. Seperti apakah? UTOYO PRIE ACHDI, INDRAMAYU Melalui puluhan layar monitor yang terpasang di dalam bus, para siswa bisa bermain games. Tentunya bukan games sembarangan. Melainkan games yang mendidik. Mereka dipandu langsung instruktur dari KPK. Para siswa tampak asyik menikmati games di dalam bus yang sejuk ber-AC. Mereka pun tak sadar kalau games tersebut pada dasarnya adalah untuk mendidik mereka tentang arti sebuah perjuangan. Arti dari kerja sama dan arti sebuah kejujuran. Selain di dalam bus, di area pendopo Kabupaten Indramayu juga terlihat puluhan siswa asyik bermain games yang lain. Terbagi dalam beberapa kelompok dengan satu atau dua orang instruktur, mereka asyik menikmati berbagai permainan. Di antaranya permainan semacam Monopoli dan yang lainnya. “Permainan yang kami berikan ini tentunya sangat mendidik. Mendidik siswa untuk berpikir cepat, bertindak cepat, dan yang pasti mendidik siswa untuk jujur. Ini merupakan pelajaran penting terkait antikorupsi,” kata Evi Handayani, Koordinator Program Roadshow Bus KPK Wilayah Indramayu dan Cirebon. Evi menambahkan, tujuan Program Roadshow Bus KPK ini adalah untuk membangun awareness atau kesadaran masyarakat tentang korupsi dan nilai-nilai antikorupsi. Selain itu, KPK ingin membumikan isu korupsi. “Selama ini kan orang hanya tahu kalau korupsi itu adalah tindakan yang merugikan keuangan negara. Padahal suap, kecurangan, dan pemerasan juga termasuk korupsi,” ujarnya. Melalui kegiatan ini tambahnya, diharapkan keberadaa KPK dirasakan langsung oleh masyarakat. Kalau selama ini masyarakat hanya tahu KPK di TV dan tugasnya hanya memberantas korupsi. Melalui roadshow ini diharapkan masyaraka juga tahu wajah lain KPK dalam menjalankan fungsi pencegahan. “Jadi kegiatan ini adalah merupakan kampanye anti korupsi kepada masyarakat umum. Roadshow ini akan berlangsung di 11 kabupaten/kota di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Indramayu merupakan daerah pertama yang dikunjungi,” tutur Evi, yang bekerja di Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Kedeputian Bidang Pencegahan KPK ini. Evi berharap, keberadaan bus roadshow ini nantinya isa direplikasi di daerah-daerah. Sehingga daerah memiliki bus sendiri untuk melakukan roadshow ke desa-desa dalam rangka pencegahan korupsi. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: