Ibu-Anak Tewas Terlindas Truk

Ibu-Anak Tewas Terlindas Truk

Terjadi saat Hendak Berobat ke Puskesmas PANGENAN- Bermaksud ingin mengantarkan anak berobat ke puskesmas, malah maut menjemput. Hal ini dialami Erna (35) warga Pangenan. Erna meninggal dunia bersama anaknya yang masih balita, Andika (4), karena terlindas truk bernopol AE 8980 UE yang dikendarai oleh Supriadi (38), warga Madiun, Jawa Timur. Kejadian itu terjadi di jalan raya pantura Pangenan, Jumat (15/3) sekitar pukul 06.40. Informasi yang dihimpun Radar, kejadian terjadi ketika Erna ingin mengantarkan Andika untuk berobat di Puskesmas Pangenan. Erna diantar oleh Yasir (50), kerabatnya, yang mengendarai sepeda motor Supra warna hitam bernopol E 5193 KG. Ketika akan memasuki jalan raya pantura, tiba-tiba dari arah Cirebon datang sebuah truk yang dikendarai oleh Supriadi dengan kecepatan cukup tinggi. Diduga Yasir kurang hati-hati dan tidak melihat truk tersebut, kecelakaan pun sulit untuk dihindari. Truk yang melaju kencang tersebut menabrak motor Yasir. Yasir terjatuh ke samping kiri jalan, sedangkan Erna dan anaknya jatuh ke kanan dan masuk kolong truk lalu terlindas. Keduanya meninggal di lokasi kejadian. Yasir sendiri hanya mengalami luka ringan. Kapolsek Pangenan AKP Jufrini membenarkan adanya kecelakaan tersebut. “Dua korban meninggal dunia di tempat kejadian, sedangkan pengendara motor mengalami luka ringan. Kasus ini sudah ditangani Urlaka Polres Cirebon, sopir sudah kita amankan,” ujar Jufrini. Kecelakaan lain juga menimpa Mario (17), pemuda asal Blok Pilang, Desa Girinata, Kecamatan Dukupuntang. Korban meregang nyawa setelah sepeda motor yang dikemudikannya menabrak sebuah pohon pinggir jalan baru Desa Girinata, Dukupuntang, Rabu lalu (13/3) sore sekitar pukul 17.30. Saat kejadian, korban mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX dengan nopol E 6127 HK. Diduga korban mengendarai sepeda motor dalam pengaruh minuman keras. Saat melintas di pertigaan jalan baru Desa Girinata, dia berusaha menghindar jalan rusak yang berlubang. Karena tidak dapat mengendalikan sepeda motor, langsung oleng ke kiri dan menabrak pohon lalu terjatuh ke aspal. Korban yang kritis langsung dibawa ke puskesmas terdekat oleh teman-temannya untuk mendapatkan pertolongan medis. Karena lukanya yang cukup parah, Mario meninggal di puskesmas. Sepeda motornya pun dalam kondisi rusak parah akibat kecelakaan tersebut dan kini diamankan di Mapolsek Dukupuntang. \"Berdasarkan keterangan dari temen-temannya, setelah beberapa saat dia mengendarai motor, berusaha menghindari lubang lalu terjatuh. Kasusnya masih kami dalami dan lakukan penyelidikan,” kata Kasat Lantas Polres Cirebon AKP Indra Setiawan SIK melalui Kanit Laka Iptu Heffri Dwi Irawan SH. (den/rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: