Bupati Acep Lepas Kirab Satu Negeri
KUNINGAN - Bupati Acep Purnama melepas tim Kirab Satu Negeri yang di gelar GP Ansor di Pendopo Kabupaten Kuningan, Selasa (23/10). Kirab bendera merah putih yang dimulai pada tanggal 16 September 2018 diawali dari lima titik pulau terluar di Indonesia yaitu pulau Sabang, Nunukan, Miagas, Rote dan Merauke, baru tiba di Kuningan pada Senin (22/10). Kemarin rombongan kirab melanjutkan perjalanan menuju Ciamis. Kegiatan tersebut akan berakhir di Jogjakarta pada 26 Oktober 2018. Rencananya dihadiri ratusan ribu anggota GP Ansor seluruh Indonesia dan akan dihadiri langsung Presiden Joko Widodo dalam acara Apel Kebangsaan puncak perayaan Kirab Satu Negeri. Ketua PC NU Kabupaten Kuningan KH Aam Aminudin dalam sambutannya menyampaikan, Kirab Satu Negeri bukan hanya mengawal bendera, tapi memberikan spirit untuk menjaga NKRI. Selain itu Ansor akan menjadi garda terdepan ketika ada yang ingin menghancurkan NKRI ini. “Anggota NU dan seluruh warga Nahdliyin tetap bersatu menjaga NKRI. Saya mengimbau, kita tidak boleh terpecah belah dan mau diadu domba. Sudah menjadi kewajiban kita menjaga kondusivitas daerah dan negara Republik Indonesia,\" paparnya. Lebih lanjut Aam menjelaskan, situasi sekarang banyak yang ingin menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa. Sehingga diharapkan semua sadar untuk menangkal segala upaya provokatif tersebut. \"NU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga NKRI,” papar Kyai Aam menggebu. Sementara itu, Bupati Kuningan Acep Purnama mengartikan kirab satu negeri sebagai wujud kesadaran generasi muda bangsa dalam menjaga persatuan kesatuan. Semangat menjaga NKRI dari perpecahan, sepatutnya ditunjukkan generasi muda dengan memandang setiap perbedaan dan keragaman menjadi sebuah kekuatan untuk kemajuan bangsa Indonesia di mata dunia. “Banyak isu yang ingin memecah belah bangsa ini. Tujuan dari kirab ini adalah untuk mengokohkan konsensus nasional bangsa Indonesia, yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945,\" ungkap Acep. Bupati pun berpesan agar seluruh generasi muda di Kabupaten Kuningan khususnya dapat memaknai tujuan dari kegiatan kirab tersebut. “Terus kawal dan menjaga serta memperkokoh NKRI hingga akhir hayat. Melalui Kirab Satu Negeri ini generasi muda dapat menjaga empat pilar kebangsaan, tetap menjaga kebhinnekaan hingga titik darah penghabisan, berhati-hati dalam menyampaikan dakwah dan hindari informasi yang berbau hoax. Tunjukkan bahwa kita merupakan generasi yang santun dan tidak mudah terpengaruh kelompok yang ingin memecah belah NKRI” kata Bupati dalam sambutannya. Turut hadir, Wakapolres Kuningan Kompol Nanang Suhendar, perwakilan dari Dandim 0615, Kepala Bagian Kesra Toni Kusumanto dan Kepala Bagian Humas, Wahyu Hidayah. Selain itu hadir pula Ketua serta keluarga besar GP Ansor, Ketua Pelaksana Kirab Satu Negeri dan puluhan anggota Banser Kabupaten Kuningan. (fik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: