Buka Lapak Pasar Malam hingga ke Badan Jalan, Ganggu Lalu Lintas

INDRAMAYU - Aktivitas pedagang pasar malam dikeluhkan pengendara. Pasalnya, seperti yang terlihat di Jalan Raya Jatibarang, Indramayu, kemarin (2/11) pedagang yang berjualan membuka lapaknya hingga memakan bahu jalan. Akibatnya akses jalan yang bisa dilalui pengendara menyempit. Tidak tanggung-tanggung, para pedagang hampir menggunakan setengah jalan raya. Salah seorang pengguna jalan, Haryono (35) menyebutkan, dirinya tidak mempersalahkan keberadaan pasar malam. Namun yang menjadi masalah, kata dia, adalah lapak yang sampai harus memakan badan jalan. “Di sini seharusnya bisa dilintasi dua kendaraan. Gara-gara pedagang sampai memakan setengah jalan, akhirnya hanya satu kendaraan yang bisa lewat,” jelasnya. Haryono, mengatakan perlu dilakukan pengaturan agar para pedagang tetap bisa beraktivitas sementar arus lalu lintas juga tidak terganggu. Pemerintah desa yang ketempatan kegiatan pasar malam di dekat jalan raya, kata dia, seharusnya mempertimbangkan aspek-aspek lainnya. Salah satunya kenyamanan para pengguna jalan. “Kalau perlu disiapkan satu tempat di lapangan atau apa. Jangan di pinggir jalan raya. Kalau mau di pinggir jalan raya, boleh saja yang penting tidak memamakn badan jalan apalagi sampai setengahnya,” jelasnya. Penguna jalan lainnya, Latif (44) juga mengeluhkan kondisi serupa. Bukan hanya lapak pedagang yang memakan bahu jalan. Hal lain yang menjadi masalah adalah pembeli yang akhirnya terpaksa berhenti atau memarkirkan kendaraannya di tengah jalan. Hal ini, kata dia, rawan kecelakaan. “Motor yang beli kan berhenti di depan lapak. Sementara lapaknya sudah setengah badan jalan. Ini kan rawan terserempet dan membahayakan. Setidaknya ditertibkan atau ditata lagi. Jangan sampai masuk ke bahu jalan,” jelasnya. (oni)

Sumber: