1 Inter vs Barcelona 1, Malamnya Malcom

MILAN - Barcelona menjadi klub pertama yang meraih tiket babak 16 besar Liga Champions musim 2018/2019. Satu poin yang mereka curi di Giuseppe Meazza kemarin dini hari WIB, membuat Barca sudah tak tergusur dari dua besar Grup B. Pahlawan untuk sukses Barca lolos ke fase knockout 17 musim secara beruntun tersebut adalah sang debutan, Malcom. Penyerang sayap berusia 21 tahun itu mencetak gol di menit ke-83, yang kemudian disamakan Mauro Icardi empat menit berselang. Berkat hasil imbang 1-1 ini, Barca kukuh di puncak klasemen Grup B dengan poin 10. Mereka unggul 3 serta 6 poin dari Inter Milan dan Tottenham Hotspur. Tottenham pada pertandingan Grup B lainnya menang tipis 2-1 atas PSV Eindhoven di Wembley Stadium. Walaupun masih menyisakan dua pertandingan kontra Tottenham dan PSV, poin 10 sudah aman bagi Raksasa Catalan itu. Selain unggul head to head atas Nerazzurri, julukan Inter, kedua rival mereka itu juga akan saling bertemu pada matchday terakhir. Pentingnya gol yang dia cetak di Milan, membuat Malcom sangat bahagia. Apalagi, sebelumnya Malcom yang menggantikan Ousmane Dembele di menit ke-80 nyaris tidak diberi kesempatan bermain. Itu karena dia kalah bersaing dengan Lionel Messi, Luis Suarez, Dembele, serta Philippe Coutinho. Sejak dibeli dari klub Ligue 1 Bordeaux dalam sebuah drama transfer musim panas lalu, dia baru bermain empat kali untuk Barca dan kemarin yang pertama di Liga Champions. Tak heran, pekan lalu, pemain Brasil kelahiran 26 Februari 1997 itu dilaporkan meminta untuk dijual Januari nanti. “Untuk debut di Liga Champions dan mencetak gol, saya akan merayakannya bersama keluarga. Impian saya di Barca dimulai. Impian saya adalah membuat sejarah dan melakukan hal-hal hebat,” kata Malcom setelah malam indah di Milan dikutip dari FFT. Malcom yang melakukan selebrasi emosional, berharap, gol perdananya untuk Barca di kompetisi resmi teresbut akan mengubah sikap pelatih Ernesto Valverde. Sebagai klub yang dia impikan sejak kecil, dia berharap mendapat menit bermain lebih banyak. “Saya harus berterima kasih kepada tim untuk memberi saya kepercayaan diri. Saya ingin bermain lebih banyak. Setiap hari berlatih untuk dapat menunjukkan bahwa saya memiliki kualitas untuk berada di tim ini. Barcelona adalah mimpi yang saya miliki sejak kecil,” tegasnya dikutip Mundo Deportivo. Valverde yang tidak mengambil risiko memainkan Messi di markas Inter, mengaku senang bisa mengunci tiket sistem gugur. Namun, dia menegaskan, targetnya adalah juara grup. “Kami harus mengamankan tempat pertama di dua pertandingan berikutnya. Itu adalah tujuan pertama kami. Tapi kami pulang dengan bahagia,” katanya dikutip Football Espana. Valverde tak lupa mengomentari penampilan Malcom. Mencetak gol penting di laga debut menghadapi tim besar, menurutnya, sangat luar biasa. “Malcom meraih sukses besar dan kami sangat bahagia dari golnya,” puji eks pelatih Espanyol tersebut. Di kubu Inter, pelatih Luciano Spalletti mengaku sangat kesulitan menghadapi Barca yang tampil sangat dominan dan beberapa kali memaksa Samir Handanovic melakukan penyelamatan gemilang. “Reaksi para pemain sangat fundamental,” kata sang pelatih. (FIN)

Sumber: