Hormati Keputusan Bupati Anna Mundur dari Bupati

Hormati Keputusan Bupati Anna Mundur dari Bupati

INDRAMAYU – Pengunduran diri Bupati Indramayu Anna Sophanah direspons kalangan akademisi. Ketua Sekolah Tinggi ITKIP Al Amin, Masduki, menilai sebagai manusia biasa unsur humanistik sewaktu-waktu akan mengemuka pada setiap orang. Tak terkecuali Bupati Anna Sophanah. Apalagi secara empirik, Bupati Anna Sophana pernah mengalami ditinggal ibunda tercinta, namun tidak bisa mendampingi saat menghembuskan napas terakhir karena tugas dinas. “Sebagai seorang anak, hal ini secara teologis dan psikologis menjadi beban tersendiri karena merasa bersalah. Sehingga kemudian, ada keinginan untuk bisa mendampingi ayahnya di masa tua dengan kebahagiaan. Apalagi ditambah sekarang kondisi fisik suami yakni Pak Yance juga sering sakit-sakitan. Dengan dalih ini, alasan mundur beliau sangat manusiawi dan bisa dipahami,” tutur Masduki kepada Radar Indramayu. Di samping itu, dia menangkap alasan kuat pengunduran Bupati Anna Sophanah bahwa tidak akan berpengaruh terhadap jalannya roda pemerintahan. Sebab, calon penggantinya yaitu Wakil Bupati Indramayu Supendi memiliki chemistry dan diyakini mampu melanjutkan pemerintahan sampai tuntas di periode kedua. “Tapi jujur saja, sebagai masyarakat Indramayu,  saya sangat kehilangan sosok perempuan yang tangguh, inspiratif dan memiliki spirit of survival,” ucap Masduki. Pada tataran realistik, masyarakat Indramayu mengakui banyak hal yang sudah dilakukan pada masa pemerintahan Bupati Anna Sophanah. Misalnya pembangunan bidang fisik betonisasi jalan, berhasil membuka ruang dari sisi transportasi dan akses perekonomian yang cepat, mudah nyaman sampai ke pelosok Indramayu Pada masa awal pembangunan, banyak orang dari luar Indramayu yang kaget dengan kebijakan akses jalan ini. Sampai-sampai sejumlah pemerintah daerah tetangga mesti belajar dari Indramayu. Selanjutnya, pembangun Rumah Sakit demi mendekatkan pelayanan masyarakat di bidang kesehatan untuk wilayah barat dan timur. Yang fenomenal adalah pembangunan Islamic Center Syech Abdul Manan Indramayu yang semakin meneguhkan visi Remaja Indramayu sekaligus wisata religuis bagi masyarakat Indramayu dan sekitarnya. “Dan yang lebih penting dari keberadaan Islamic Center ini adalah mampu mengubah image dan mindset masyarakat Indramayu. Yang tentu idealismenya pembangunan Islamic Center ini akan semakin menginternalisasikan nilai-nilai agama yang pada akhirnya bisa amsuk dalam perilaku dan etik masyarakat Indramayu,” tandas Masduki. Sementara, Jiaul Haq, Ketua Bidang organisasi Pemuda Muhammadiyah Indramayu mengaku kaget saat mendengar kabar Bupati Indramayu, Anna Sophanah, mengundurkan diri. Namun setelah mengetahui alasan kemunduran bupati, Jaul merasa keputusan itu harus dihormati. Ia yakin keputusan yang diambil bupati sudah melalui pemikiran yang matang. \"Saya sebagai pemuda percaya kepemimpinan Pak Supendi, dapat menggantikan peranan Bupati Anna, dapat melanjutkan pembangunan di Indramayu,\" tuturnya. Sehingga sebagai warga, pihaknya berharap semua warga dapat memahami alasan Bupati mengundurkan diri. (kho/oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: