Cari Formula Pelestarian Seni, Unswagati gelar FGD Tarling

CIREBON-Sebagai bentuk kepedualian dengan pelestarian seni tarling di Kota Cirebon, Unswagati melaksanakan focus group discussion (FGD) di Kampus 1 Unswagati. Wakil Rektor III, Dr Ipik Permana MSi mengapresiasi FGD yang mengangkat kearifan lokal yakni seni tarling. “Tarling adalah seni khas Cirebon yang sudah mendunia. Dari FGD ini kita cari formula pelestariannya,” ujar Ipik kepada Radar Cirebon. Lewat kegiatan semacam ini, diharapkan lahir rekomendasi untuk mencegah terjadinya kepunahan seni tradisi. Ipik berharap dari FGD ini benar-benar muncul ide gagasan tentang seni tarling yang bisa semakin digandrungi masyarakat. Sebab, seni ini memiliki kekhasan tersendiri yakni mengandalkan gitar dan suling. “Alhamdulillah Abdul Ajib tokoh tarling mampu menginspirasi seni khas cirebon ini dengan lagu warung pojok yang sudah mendunia. Nah ini perlu penerusnya,” katanya. Tradisi, seni budaya, kata dia, perlu terus dilestarikan generasi bangsa. Sebab bila dikelola dengan baik akan menjadi aset pariwisata Kota Cirebon. (abd)

Sumber: