Proyek Jembatan Gantung Ciledug Wetan Senilai Rp7,6 M Tak Selesai

Proyek Jembatan Gantung Ciledug Wetan Senilai Rp7,6 M Tak Selesai

CIREBON-Proyek pembangunan jembatan gantung di Desa Ciledug Wetan akhirnya tidak bisa selesai tepat waktu. Proyek yang memakan anggaran sekitar Rp7,6 miliar itu, tidak bisa dirampungkan dengan deadline waktu yang sudah disediakan. Dari pantauan Radar Cirebon, dua tiang pada fondasi jembatan sebenarnya sudah terpasang. Sling baja pun sudah terbentang dan menyambung, namun landasan jembatan hanya baru beberapa meter saja terpasang. Kondisi tersebut tentu tidak sesuai dengan perencanaan. Pasalnya, jembatan yang dibangun menggunakan dana dari APBN itu, adalah jembatan yang diharapkan mampu membantu mobilisasi warga setempat, baik yang hendak berangkat kerja, ke sekolah maupun keperluan lainnya seperti berobat ke puskesmas dan rumah sakit. Padahal sebelumnya, pelaksana proyek dari PT BNR Hadi Suharto yang ditemui Radar Cirebon beberapa waktu lalu mengatakan yakin, jika jembatan itu akan selesai pada 31 Desember 2018. “Ini nanti selesai, kita akan kerja maksimal. Terkait apakah nanti ada lembur atau penambahan pekerja tentu melihat kebutuhannya. Yang jelas, sudah sesuai dengan perencanaan dan kita yakin bakal selesai,” ujarnya saat ditemui Radar Cirebon beberapa waktu lalu. Jembatan gantung sendiri mulai dikerjakan pada Sabtu (15/9). Saat itu Bupati Cirebon, Anggota DPR RI Yoseph Umar Hadi, Kepala BPJN VI Hari Suko Setiono melakukan peletakan batu pertama proyek tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Hari Suko menegaskan tidak akan ada penambahan waktu pengerjaan untuk proyek tersebut. Dirinya pun memerintahkan untuk pelaksana proyek agar segera melakukan pengerjaan dan menyelesaikan jembatan sebelum akhir tahun. “Ini makanya saya dorong terus agar cepat dikerjakan dan harus selesai agar bisa langsung dimanfaatkan. Harus selesai di akhir tahun anggarannya dari APBN murni. Kita tidak ada perpanjangan waktu, harus selesai sebelum waktu habis,” ungkapnya. Sementara itu, di sela-sela kunjungannya ke lokasi jembatan gantung tersebut beberapa waktu lalu, Pj Bupati Cirebon Dr Ir H Dicky Saromi MSc saat ditemui Radar Cirebon menuturkan, akan menunggu janji dari kontraktor yang akan menyelesaikan jembatan tersebut sebelum waktu habis. “Kita tunggu saja. Katanya sebelum ayam berkokok 1 Januari sudah selesai. Kalau saya harapannya ini bisa selesai tepat waktu karena ini sangat penting untuk digunakan warga ketimbang harus memutar jauh,” paparnya. Terpisah, salah satu warga yang ditemui Radar, Sulaiman menuturkan, warga sekitar sampai saat ini masih menggunakan jembatan gantung yang dibangun oleh TNI AU beberapa waktu lalu untuk memangkas waktu tempuh ketimbang memutar ke Pasaleman yang jaraknya begitu jauh. “Kita masih gunakan jembatan gantung kayu kemarin. Tapi memang kalau melintas di jembatan darurat kayu goyangannya begitu terasa. Kalau hujan ya khawatir juga, karena selain goyang juga jadi licin. Sayangnya, jembatan barunya tidak selesai, tidak bisa digunakan sekarang,” pungkasnya. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: