TPSS Kesambi segera Dipensiunkan Pemkot Cirebon

TPSS Kesambi segera Dipensiunkan Pemkot Cirebon

CIREBON-Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPSS) Kesambi, bakal dipensiunkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Fasilitas ini kerap dikeluhkan warga, karena menimbulkan bau tidak sedap. Kemudian ada dugaan penyalahgunaan TPSS oleh pelaku usaha. “Ada indikasi ke situ. Harusnya buat sampah rumah tangga, tapi ada oknum pelaku usaha yang ikut numpang di sini,” ujar Kepala DLH, Drs H Abdullah Syukur MSi kepada Radar Cirebon. DLH, kata dia, sudah mengevaluasi keberadaan TPSS ini. Rencananya, setelah ditutup masyarakat akan dilayani dengan TPSS mobile. Nanti akan ada armada pengangkutan sampah yang akan mendatangi titik sesuai kesepakatan. Dari data DLH, TPSS Kesambi melayani 20 RW di sekitarnya. Untuk armada mobile ini, DLH mempersiapkan tiga unit truk pengangkut. “Jadi warga tidak usah khawatir dan bingung nanti membuang sampahnya kemana. Justru akan semakin mudah, karena kami yang jemput,” tuturnya. Dalam rencana yang telah dibuat, tiap RW nantinya ditentukan satu titik untuk truk berhenti. Di titik tersebut warga bisa langsung membuang sampahnya ke dalam truk. Tidak perlu jauh-jauh lagi ke TPSS. Kemudian waktu pengangkutan juga akan ditentukan. Sehingga warga perlu menyesuaikan waktu untuk pembuangan sampah. Perubahan sistem ini, diakui Syukur perlu sosialisasi dulu. Ini akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat, di mana para ketua RW di Kecamatan Kesambi bakal dikumpulkan. Mereka akan diberitahukan penutupan TPSS dan penggunaan TPSS mobile. \"Bertahap, kita lakukan simulasi dulu agar warga mengerti dan terbiasa. Kalau sudah berjalan ya kita tutup TPSS Kesambi,\" tukasnya. Seperti diketahui, penutupan TPSS Kesambi ini juga menjadi amanat dalam inspeksi yang dilakukan Wakil Walikota Dra Hj Eti Herawati. Saat mengunjungi sarana penampungan itu selepas tahun baru, Eti juga menginginkan adanya evaluasi. Termasuk penutupan TPSS karena banyak dikeluhkan masyarakat. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: