Tarik Wisatawan Lewat Gala Dinner Bareng Sultan Kacirebonan

Tarik Wisatawan Lewat Gala Dinner Bareng Sultan Kacirebonan

CIREBON-Kota Cirebon termasuk daerah yang istimewa. Satu-satunya daerah yang memiliki empat keraton. Namun, pemerintah belum sungguh-sungguh mengemas potensi ini. Agar menjadi destinasi unggulan. Humas Keraton Kacirebonan Sonia Padmawinata menyebutkan, target pemkot mendatangkan 2 juta wisatawan ke Kota Cirebon perlu disepakati secara serentak oleh semua pihak. Sehingga bisa melakukan gerakan bersama dalam menarik wisatawan. Tidak bisa sekadar pencanangan target dan dibukan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Kendati merasa tidak dilibatkan, ia menegaskan kesiapan untuk mendukung sektor pariwisata lebih menggeliat. “Kalau kami di Keraton Kacirebonan sudah siap, tidak tergantung dari pemkot. Setiap waktu kami selalu siap kapanpun wisatawan datang,” ujar Sonia kepada Radar Cirebon. Sejauh ini, diakui daya tarik keraton masih belum dikelola dengan baik oleh pemkot. Padahal keraton punya semua potensi wisata yang dibutuhkan wisatawan baik dari kesenian, kuliner, kebudayaan hingga sejarah. “Ya kita akhirnya membuat konsep sendiri yang sudah kita lakukan,” ulasnya. Misalnya saja, dengan menawarkan konsep gala dinner bareng sultan kepada para travel atau agen-agen pariwisata. Sehingga para wisatawan bisa merasakan makan malam dan disambut langsung oleh sultan. Mereka juga disambut dengan tarian adat budaya di Keraton Kacirebonan. Begitu juga kuliner yang disajikan merupakan kuliner khas Cirebon. “Kita siapkan nasi bogana,” katanya. Hal itu, sudah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Baru-baru ini pihaknya menerima kunjungan rombongan wisatawan dari perusahaan swasta di Jakarta. Konsepnya dipaparkan kepada agen pariwisata. Mulai dari lunch with sultan, lalu dinner with sultan. Dalam acara itu, komplit, ada kulinernya, sambil menikmati keseniannya. Di samping itu, pihaknya juga memberikan diskon kepada para wisatawan untuk menikmati kuliner nasi bogana di Keraton Kacirebonan. Diskon diberikan setiap bulan di awal bulan. Sehingga sebetulnya tanpa ada bantuan promosi dari pemerintah kota pun, keraton kacirebonan mempromosikannya secara mandiri. Apabila melihat potensi pertambahan jumlah wisatawan. Sebetulnya, target 2 juta wisatawan bisa tercapai. Apalagi dengan hadirnya rute-rute baru yang dibuka oleh Bandara Internasional Kertajati. Sehingga akses dari berebagai daerah bisa datang ke wilayah Cirebon dan sekitarnya, semakin luas. “Ya ini kembali lagi ke kita, pemerintah sudah bergerak belum untuk memperhatikan kotanya, membenahi pariwisata, keraton-keratonnya,” jelasnya. (jml)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: