Bus Trans Cirebon Tidak Cocok untuk Jalanan di Argasunya

Bus Trans Cirebon Tidak Cocok untuk Jalanan di Argasunya

CIREBON-Rencana  operasional Bus Rapid Transit (BRT) Trans Cirebon, tidak direkomendasikan masuk ke wilayah selatan. Khususnya di Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon. Dari survei yang dilakukan, armada transportasi publik itu lebih cocok di jalan protokol. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Drs H Atang Hasan Dahlan MSi mengakui hal ini. Meski ia masih berusaha untuk tetap membuat rute ke wilayah selatan. “Memang betul tidak tepat, harusnya bus itu wilayah kota,” katanya kepada Radar Cirebon. Sejauh ini, rute BRT belum diusulkan ke walikota. Dishub berkeinginan bus tetap masuk ke Argasunya. Ini untuk mengurangi persinggungan dengan angkutan kota. Rute lainnya juga mempertimbangkan hal yang sama. “Di wilayah selatan itu juga perlu transportasi publik. Angkotnya tidak maksimal,” ucapnya. Lantas, kapan BRT beroperasi? Atang mengaku sampai sekarang belum ada perkembangan. Proses administrasi lima unit bus tersebut masih diurus. Kemudian untuk pengelolaannya belum ada lembaga yang ditunjuk. Apakah diberikan ke lembaga berbadan hukum, atau ke badan usaha milik daerah (BUMD). Namun bisa juga ke bentuk yang lebih sederhana yakni menggunakan koperasi. “Kalau lihat daerah lain, bisa juga kerja sama dengan damri,” ucapnya. Dalam catatan Radar Cirebon, studi trayek BRT Kota Cirebon sesungguhnya sudah disiapkan sejak 2016. Kota udang dianggap perlu mendapatkan bantuan bus ini, untuk pengembangan transportasi masal. Namun, di mana kajian ini berada? Hingga kini koran ini pun kesulitan menelusuri. Di lain pihak, saat menghadiri acara di Cirebon beberapa waktu lalu, Pendiri dan Ketua Yayasan Nusa Patris Infrastruktur, Danang Parikesit mengatakan, Cirebon merupakan lokasi yang strategis untuk dikembangkan karena infrastruktur transportasinya cukup memadai. Sehingga memerlukan dukungan transportasi masal yang baik. \"Kalau kita lihat infrastruktur di Cirebon ini lengkap. Kereta lewat disini, tol ada, pelabuhan ada disini, Cirebon punya potensi besar untuk berkembang jadi kota Metropolitan,\" ungkap Danang. (abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: