Canangkan Gerakan Tanam Seribu Pohon, Ajak Warga Peduli Lingkungan
INDRAMAYU- Guna mengembalikan kelestarian lingkungan, mahasiswa STAI Sayid Sabiq mencanangkan gerakan tanam seribu pohon. Kegiatan yang berlangsung di Desa Wanantara, Kabupaten Indramayu, itu melibatkan pemerintah desa, masyarakat, dan siswa sekolah dasar. Dosen STAI Sayid Sabiq, Faat Nasrudin mengatakan, agenda penanaman seribu pohon yang digagas mahasiswanya, merupakan wujud kepedulian terhadap lingkungan saat ini. Mengingat manfaat pohon yang sangat luar biasa. Selain mengurangai kadar zat CO2 di udara, oksigen yang dikeluarkan pohon sangat dibutuhkan bagi makhluk hidup termasuk manusia. Sehingga, lanjut Nasrudin, gerakan tanam seribu pohon sangat berdampak bagi keberlangsungan kehidupan di dunia. “Apalagi sekarang yang namanya global warming sudah tak dapat dihindari lagi, lapisan ozon mulai menipis, sehingga sinar ultra violet bisa masuk ke bumi dan itu berbahaya jika langsung terkena kulit manusia,” kata Nasrudin. Melalui kegiatan tanam seribu pohon, Nasrudin berharap, program yang digagas mahasiswa, dapat berdampak positif, dan bisa mengajak masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan, dan menjaga kelestarian lingkungan. “Langkah mengedukasi masyarakat juga, masyarakat diberikan pemahaman kondisi bumi saat ini, yang semakin banyak penggunaan gas yang dapat merusak lapisan ozon, untuk mengembalikan itu di perlukan upaya bersama salah satunya gerakan tanam pohon,\" ujarnya. Sementara itu, Mahasiswa STAI Sayid Sabiq, Adri Wijaya menuturkan, gerakan tanam seribu pohon adalah langkah untuk mengajak masyarakat agar lebih peduli akan kondisi bumi. Terutama bagi anak-anak sekolah dasar. “Dengan dibekalinya pemahaman tentang bagaimana hidup selaras dengan alam, maka alampun akan menjadi sahabat bagi manusia,” katanya. Pihaknya, kata Adri, melibatkan warga dan anak-anak yang merupakan genarasi penerus bangsa sehingga lebih peduli terhadap alam, dan menjaga kelestariannya. (oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: