Kemen PUPR Latih 150 Tukang Bangunan

Kemen PUPR Latih 150 Tukang Bangunan

CIREBON-Tukang bangunan di Indonesia dihadapkan pada tantangan baru menjelang berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), yakni masuknya tenaga profesional asing. Oleh karena itu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melakukan upaya untuk mempersiapkan dan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) tenaga lokal agar mampu menyaingi kompetensi dan keterampilan tenaga asing. Salah satunya melalui kegiatan Fasilitasi Uji Kompetensi dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi bersama 105 tukang bangunan umum di Desa Getrakmoyan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Jumat (8/3). “Kegiatan ini adalah mengemban amanat Undang-undang Nomor 2 Tahun 2017 Pasal 70 yang mensyaratkan setiap pekerjadalam bidang konstruksi wajib memiliki sertifikat keterampilan. Pelatihan keterampilan ini sebagai modal para pekerja konstruksi untuk mampu bersaing dengan pekerja-pekerja konstruksi dari luar negeri terutama pekerja dari negara-negara ASEAN,” ujar Hadi Yusuf salah satu istruktur pelatihan tukang dari Balai Bina Jasa Konstruksi Wilayah III Jakarta. Yusuf menambahkan kegiatan ini juga akan dilaksanakan di Kota Cirebon pada tanggal 9 Maret 2019 dan di Indramayu pada tanggal 25 Maret 2019. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Abdul Razak Said, Tenaga Ahli Fraksi Partai Golkar DPR RI. “Peningkatan kapasitas atau SDM tukang bangunan adalah keharusan. Sebab, identitas suatu bangsa, suatu peradaban, dapat dilihat dari bentuk dan kualitas bangunan yang dibuatnya. Tukang adalah ujung tombak pembangunan kita,” kata Abdul Razak Said. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: