Lagi, Kota Cirebon Jadi Tuan Rumah Host O2SN Jawa Barat

CIREBON–Kota Cirebon kembali dipercaya sebagai tuan rumah Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2019 tingkat Jawa Barat. Pilihan Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat jatuh ke Kota Cirebon setelah empat daerah menolak tawaran menjadi host multievent olahraga antarpelajar tersebut. Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Pembinaan Pendidikan Dasar Disdik Kota Cirebon Asep Komara menuturkan, penunjukan dilakukan dalam rapat koordinasi di Kota Bandung belum lama ini. Sebelumnya, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Karawang serta Kabupaten Cirebon menolak tawaran tersebut. “Kota Cirebon dinilai lebih siap karena memiliki sarana dan prasarana yang relatif lebih lengkap. Sebelumnya, tawaran ini sudah diajukan ke darah lain, namun tidak siap,” tuturnya kepada Radar Cirebon. Sebelumnya, Kota Cirebon sudah pernah menjadi host O2SN tingkat Jawa Barat. Terakhir pada tahun 2014. Ketika itu, perenang Michael Variant Kostaman dan pecatur Yosep Ibnu Setiawan berjaya dengan mendulang medali emas pada kategori SD. Dua tahun kemudian, event serupa digelar di Kabupaten Cirebon. Asep Komara menuturkan, penunjukan memang baru secara lisan. Belum ada surat penunjukan secara resmi. Namun dalam waktu dekat, panitia tingkat provinsi akan melakukan survei venue ke Cirebon. Sementara itu, Disdik Kota Cirebon sendiri, menurut Asep, sudah berkoordinasi dengan Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon. “Kami menunggu survei dari provinsi. Kemungkinan pekan depan. Saya sendiri sudah koordinasi dengan DKOKP sebagai pelaksana kegiatan O2SN tingkat Kota Cirebon. Ke depan, tinggal koordinasi dengan pemerintah daerah yang punya kebijakan dan kewenangan,” jelasnya. Sementara itu, Dr H Dedi Kenedi menyebut, penunjukan Kota Cirebon sebagai tuan rumah O2SN Jawa Barat merupakan angin segar. Pria yang merupakan Ketua Ikatan Guru Olahraga (Igora) dan pengurus Badan Pembinaan Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi) Kota Cirebon itu berharap, perhelatan itu bisa mengembalikan gairah pembinaan atlet pelajar. “Kegiatan ini sangat kami nantikan. Sebab, belakangan pembinaan terasa lesu. Semoga perhelatan O2SN tingkat Jawa Barat bisa jadi pemicu semangat. Sehingga prestasi olahraga pelajar meningkat lagi. Kami para guru olahraga siap menyukseskan kegiatan ini,” kata Dedi. (ttr)

Sumber: