Qomar Klaim 99% Dapat Rekomendasi
Daftar ke DPC, Pastikan Koalisi dengan Gerindra SUMBER - Membangun Kabupaten Cirebon adalah membangun Indonesia, sebab Kabupaten Cirebon adalah bagian dari Indonesia. Ungkapan itu tercetus dari bakal calon bupati H Nurul Qomar SSos MM, saat berorasi di hadapan pendukungnya sebelum berangkat ke kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon, kemarin. Anggota DPR RI Komisi X ini mengajak seluruh elemen untuk bahu membahu membangun Kabupaten Cirebon ke arah yang lebih baik, terutama mengembalikannya sebagai pusat syiar agama Islam, pusat kebudayaan dan pusat peradaban manusia sesuai pesan para leluhur Cirebon. “Saya ingin Kabupaten Cirebon maju dengan tidak melupakan kearifan lokal,” ucapnya. H Qomar berharap, momentum kali ini menjadi awal perubahan yang diinginkan masyarakat Kabupaten Cirebon. Tekad dia mencalonkan diri sebagai bupati, bukan dilatarbelakangi nafsu kekuasaan. Namun, atas dasar niatan seorang warga yang ingin melihat daerahnya dipandang lebih baik oleh daerah lain. “Sebagai warga, saya punya kepedulian yang tinggi agar daerah ini lebih baik dan masyarakatnya sejahtera,” katanya. Tanpa menghilangkan jasa-jasa orang yang sudah membantunya, dia pun menegaskan, sudah saatnya tidak lagi abu-abu. Mulai dari sekarang, harus mengambil sikap antara hitam dan putih atau memilih ikut gerbongnya H Nurul Qomar atau ikut gerbong yang lain. Sebagai masinis, ia berjanji akan bertanggung jawab terhadap para penumpang yang ikut di gerbongnya, sebab hal itu merupakan konsekuensi logis. “Kalau semua memilih gerbong saya, mari kita bersama-sama berikhtiar dalam mencapai destinasi di pemilukada nanti, tanpa harus melukai atau mencederai gerbong lain,” tegasnya. Dalam kesempatan itu, ia pun membeberkan rekan koalisi yang akan berjuang bersama-sama memenangkan pemilukada nanti, adalah Partai Gerindra yang secara resmi sudah bergabung. “Kami sudah sepakat dengan partai pimpinan Prabowo Subianto untuk berkoalisi,” bebernya. Dengan penjajakan koalisi ini, jika rekomendasi dari DPP Partai Demokrat jatuh ke tangan H Nurul Qomar atau siapa pun, maka Demokrat memiliki dua opsi untuk pengusungan bakal calon, yakni satu paket dari Partai Demokrat atau bersanding dengan bakal calon wakil bupati dari partai lain. Oleh karena itu, usai melakukan pendaftaran, H Nurul Qomar langsung bertolak ke Cikeas Bogor untuk melaporkan ke Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudoyono perkembangan politik di Kabupaten Cirebon dan menjemput surat rekomendasi yang sudah 99,99 persen diyakini akan jatuh ke tangannya. “Saya akan salat magrib berjamaah di Cikeas Bogor bersama SBY, mudah-mudahan ketika pulang ke Cirebon membawa hadiah istimewa, yakni surat rekomendasi,” terangnya. Usai berorasi, H Nurul Qomar didampingi istri langsung bergerak menuju kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon yang berada di jalan Dewi Sartika, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Sumber. Sebelum Fortuner yang ditungganginya melaju perlahan, dikumandangkan azan di halaman kediaman H Nurul Qomar yang terletak di Kompleks Perumahan Bumi Arum Sari, Desa Cirebon Girang, Kecamatan Talun, setelah selesai puluhan pendukung setianya memeluk dengan rasa haru. Ratusan orang pun ikut mengiringi perjalanan H Nurul Qomar mendaftar. Mereka memilih berbagai cara untuk mengiring jagoannya itu. Ada yang memilih naik sepeda ontel, sepeda motor dan mobil. Sepanjang jalan, H Nurul Qomar melambaikan tangannya ke sejumlah warga yang tertarik melihat iring-iringan tersebut. Sesampainya di kantor DPC Partai Demokrat, ia langsung menuju meja pendaftaran yang sudah menantinya, kemudian sejumlah proses administrasi ditempuh. Kepada publik dia meminta maaf, karena banyaknya orang yang mengawal membuat jalan sedikit macet, sehingga mengganggu pengguna jalan lain. “Saya minta maaf kepada masyarakat Kabupaten Cirebon akibat kemacetan ini. Hal ini tidak bisa dicegah karena animo masyarakat yang begitu tinggi, mudah-mudahan ini awal yang baik bagi kita semua,” pungkasnya. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: