Vaksinasi Meningitis Calhaj Pindah ke Puskemas

CIREBON-Pelayanan vaksinasi meningitis calon jamaah haji (calhaj) tahun 2019, tidak lagi dilakukan di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon. Semua layanan diserahkan ke puskesmas sesuai domisili calhaj. Karena itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon menyosialisasikan ketentuan istithaah calon jamaah haji kepada pengurus Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), di salah satu hotel yang ada di bilangan Tuparev, Selasa (19/3). Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana meminta seluruh pengurus KBIH agar segera memfasilitasi para jamaah haji untuk vaksinasi meningitis. Sebab, vaksinasi meningitis tahun ini, dilakukan di masing-masing puskesmas calon jamaah haji. \"Kegiatan yang kami gelar juga tak lain dalam rangka sosialisasi tentang ketentuan istithaah calon jamaah haji yang ada di Kabupaten Cirebon,\" ujar Nanang. Menurutnya, di dalam Permenkes Nomor 15 tahun 2016 tentang istithaah kesehatan jamaah haji, terdapat empat klasifikasi. Yakni, memenuhi persyaratan istithaah kesehatan haji, memenuhi syarat istithaah kesehatan haji dengan pendampingan. Kemudian, tidak memenuhi syarat istithaah kesehatan haji untuk sementara, dan tidak memenuhi istithaah kesehatan haji. \"Calhaj yang boleh berangkat, tentunya yang memenuhi persyaratan istithaah kesehatan haji. Atau memenuhi syarat istithaah kesehatan haji dengan pendampingan,\" terangnya. Menurutnya, ibadah haji sebagai rukun Islam kelima, merupakan kewajiban bagi umat Islam yang mampu untuk mengerjakannya. Mampu dalam aspek melaksanakan ibadah haji dimaknai dengan istitaah. Adapun syarat istitaah, kata Nanang, dalam hal materi (bekal), ilmu agama dan kesehatan. Ketiga syarat tersebut sama pentingnya dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji. \"Diharapkan KBIH segera memfasilitasi pelunasan jika sudah memenuhi istithaah dari mulai tanggal 19 Maret 2019 sampai 15 April 2019,\" imbuhnya. Sementara itu, Pengurus KBIH Al-Jamhuriyyah Pengarengan, Kecamatan Pangenan, H Abdurrahman mengaku, sosialisasi yang dilakukan Dinkes sangat bermanfaat. Apalagi, untuk vaksinasi miningitis bagi para jamaah haji sekarang ini dilakukan di puskesmas. (sam)

Sumber: