Pembongkaran Jembatan Rekomendasi K3, Camat Ciledug Akui Bertemu dengan Pelaksana Proyek

Pembongkaran Jembatan Rekomendasi K3, Camat Ciledug Akui Bertemu dengan Pelaksana Proyek

CIREBON-Fakta baru terkait pembongkaran kembali jembatan gantung Ciledug Wetan akhirnya terkuak. Ternyata, pembongkaran atas perintah Komite Keselamatan Konstruksi (K3), setelah memeriksa kondisi jembatan tersebut. Hal itu disampaikan Camat Ciledug Solihin HS saat ditemui Radar Cirebon, (20/3). Menurutnya, terakhir kali ia bertemu dengan kontraktor pelaksana pembangunan jembatan gantung di Sungai Cisanggarung. Di waktu yang sama, saat momen seremonial perbaikan jembatan gantung Cihoe. “Saya terakhir kali ketemu kontraktor sudah lama. Saat ketemu itu, dia bilang katanya jembatannya mau dibongkar. Perintahnya dari Komite Keselamatan Konstruksi (K3) langsung karena salah konstruksi,” ujar Solihin saat ditemui Radar Cirebon di kantornya, (20/3). Setelah pertemuan, Solihin mengaku tidak bertemu lagi dengan pelaksana atau pihak kontraktor. Bahkan informasi dan update perkembangan jembatan tidak pernah ia dapatkan setelah itu. “Ke sininya saya gak tahu perkembangannya seperti apa. Palaksananya belum ketemu. Saya ke sana juga tidak ketemu,” imbuhnya. Sementara itu, salah seorang warga, Sandi Purna mengaku prihatin dengan pelaksanaan pembangunan jembatan yang tidak bisa selesai tepat waktu. Menurutnya, terlepas negara sudah membayar ataupun belum pembangunan jembatan tersebut, yang jelas saat ini masyarakat tidak bisa menikmati pembangunan jembatan gantung itu. “Kita akan telusuri. Dalam waktu dekat kita akan bertandang ke kantor Satkernya. Kenapa jembatannya bisa seperti ini? Apa yang terjadi? Ini karena masyarakat juga berhak mendapatkan penjelasan. Mau sampai kapan pengerjan dan yang bertanggung jawab siapa?” tuturnya. Pihaknya pun sudah mengambil dokumentasi pembangunan jembatan, dan sesegera mungkin akan mengirimkan surat ke instansi terkait untuk meminta audiensi. Saat melihat langsung pembangunan jembatan tersebut, dia pun tidak habis pikir jika saat ini fondasi jembatan di sisi selatan mulai tergerus derasnya arus Cisanggarung. “Itu bisa dilihat. Tanah di sisi selatan di bawah fondasi sudah tergerus. Itu nanti pasti berdampak ke fondasi utama. Kita akan layangkan surat audiensi ke beberapa instansi. Dalam waktu dekat kita layangkan. Sedang kita susun suratnya. Kita ingin tahu penjelasan dari pejabat pembuat komitmennya,” pungkas dia. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: