Antisipasi Air Kiriman, Waduk Cipancuh Dipantau 24 Jam

Antisipasi Air Kiriman, Waduk Cipancuh Dipantau 24 Jam

INDRAMAYU - Meluapnya Sungai Cimanuk imbas dari gelontoran air Waduk Jatigede membuat Perum Jasa Tirta II Unit Usaha Wilayah III Seksi Patrol Sub Seksi Sungai dan Irigasi Cipancuh turut bersiaga. Waswas debit air Waduk Cipancuh tiba-tiba meninggi, petugas di sana terus siaga melakukan pemantauan selama 24 jam. Pemantauan ini bukan tanpa sebab. Intensitas curah hujan tinggi di wilayah hulu membuat tinggi muka air (TMA) dan volume air Waduk Cipancuh dalam dua hari terakhir meningkat tajam. Dikirimi air dari wilayah Kabupaten Sumedang, TMA waduk yang terletak di Desa Situraja, Kecamatan Gantar itu sempat naik menjadi 2980 mdpl dengan volume 7 juta kubik (m3) atau sudah melebihi kapasitas normal yakni 6,2 juta kubik pada Selasa (9/4). “Sebenarnya sudah over kapasitas. Normalnya dikisaran 6 juta kubik, sekarang sudah 7 juta kubik. Status siaga,” ucap Petugas Pengamat Sungai dan Irigasi Waduk Cipancuh, Ito Sumarto. Namun, dia menegaskan, kondisi ini tetap dinyatakan aman. Sebab, pihaknya beserta para petugas pelaksana piket langsung melakukan pembukaan pintu air. Sebab jika tidak digelontorkan keluar secepatnya, air dalam waduk dipastikan melimpas dan desa-desa sekitarnya terancam tenggelam. Penggelontoran air dilakukan supaya volume air berimbang antara pemasukan dan pengeluaran. Demikian pula dengan kondisi tanggul sepanjang 3.300 meter yang tetap aman dari potensi jebol. Menurut Ito, kenaikan debit air waduk kali ini, terjadi menyusul curah hujan tinggi dan derasnya sumber air dari Sungai Cibiuk, Sungai Ciseuseupan, Sungai Cipancuh, Sungai Cihoe, dan Sungai Cikeludan. Sampai dengan kemarin, kondisi air di lima sungai itu belum ada tanda-tanda penurunan. “Airnya masih gede, mudah-mudahan cepat turun supaya debit air waduk tidak terus meningkat. Kami juga terus berkordinasi dengan pihak terkait untuk langkah-langkah antisipasi,” harapnya. Saat kondisinya kembali normal, tambah Ito, pihaknya akan segera menghentikan penggelontoran air dan menjaga volume waduk di kisaran 6 juta kubik.  “Air waduk Cipancuh baru akan digelontorkan ke areal persawahan di 4 wilayah kecamatan saat memasuki musim tanam gadu,” katanya. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: