3 Siswi SMA Sekar Kemuning Raih Juara Pentas PAI

3 Siswi SMA Sekar Kemuning Raih Juara Pentas PAI

CIREBON-Tiga Siswi-siswi SMA Sekar Kemuning, Kota Cirebon kembali menoreh prestasi. Mereka adalah, Diah syafera, kelas 11 IPA,  juara 1 lomba kaligrafi;  Nabira Irnadianis Iffada, kelas 11 IPA juara 3 lomba karya ilmiah remaja Islami; dan Rahma Amalia, kelas 10 IPS 1, juara 3 cerita remaja Islami pada gelaran lomba pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat SMA/SMK 2019 se-Kota Cirebon yang berlangsung di SMA Sekar Kemuning. Kepala SMA Sekar Kemuning Kota Cirebon Abdul Majid SPDi mengatakan, SMA Sekar Kemuning mendapat kepercayaan dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (MGMP PAI) Kota Cirebon menjadi tua rumah kegiatan Pentas PAI se-Kota Cirebon. “Pentas PAI ini setiap tahun digelar. Alhamdulillah untuk tahun ini kami mendapat kepercaya menjadi tuan rumah. Kegiatan yang di mulai dari Rabu (10/4) dan Sabtu (13/4) ini diikuti 360 pelajar dari semua SMA/SMK se-Kota Cirebon,” katanya. Dijelaskan Abdul Majid, kegiatan ini merupakan pendalaman siswa terhadap Pendidilan Agama Islam dengan mengimplementasikan pelajaran yang didapatkan di Selolah masing-masing. ” Kegiatan ini bisa memberikan pendalaman materi Pendidikan Agama Islam terhadap siswa, sehingga siswa betul-betul mempelajari PAI dengan baik,” jelasnya. Abdul Majid merasa bangga tiga siswanya berhasil meraih juara dalam kegiatan Pekan Keterampilan dan Seni (pentas) Pendidikan Agama Islam (pai)tersebut. ”Saya mewakili sekolah merasa bangga terhadap anak didik kami yang berhasil meraih juara dari beberapa kategori. Ini merupakan bukti bahwa siswi kami yang sekolah ber-title pendidikan Islam mampu untuk meraih, menjuarai dan besaing dengan siswa-siswa dari sekolah negeri dan swasta lainnya,” ungkapnya didampingi Agus Herlani SPdi selaku pembina PAI SMA Sekar Kemuning. Sementara itu, Diah Syafera, siswi kelas 11 IPA kepada Radar Cirebon  mengaku merasa senang berhasil meraih juara 1 lomba kaligrafi. “Saya nggak menyangka bisa jadi juara 1, padahal lawannya jago-jago dan bagus-bagus,”akunya. Masih kata Diah, dirinya sejak SMP sangat mencintai seni kaligrafi. ”Awalnya sih hanya sekedar hobi membuat kaligrafi.  Sejak SMP ingin sekali mengikuti lomba kaligrafi, tapi selalu saja orang lain yang diutus. Dan Alhamdulillah ini baru pertamakali meraih juara 1. Kalau sudah lulus nanti mau buka usaha berjualan kaligrafi,” kata calon dokter ini. Hal senada diungkapkan Nabira Irnadianis Iffada. Siswi kelas 11 IPA ini juga mengaku senang bisa meraih juara 3 lomba karya ilmiah remaja Islami. “Karya ilmiah saya kemarin berjudul Pengaruh Keberagaman terhadap Pelajar, maksud tujuan karya ilmiah ini yakni kita harus menjaga keragamanan di lingkungan SMP dan SMA. Alhamdulillah karya ilmiah saya meraih juara 3,” ujar siswi yang bercita-cita jadi dokter spesialis ini. Masih di tempat yang sama, Rahma Amalia siswi kelas 10 IPS 1 yang meraih juara 3 lomba cerita remaja Islami kepada Radar Cirebon mengatakan, dirinya senang membaca buku sehingga menumbuhkan minat mendongeng. “Pertamanya saya senang membaca buku novel, kemudian muncul keinginan saya untuk mendongeng. Begitu ada lomba mendongeng, saya memberanikan diri untuk ikut dan Alhamdulillah meraih juara 3,” tuturnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: