Keluarga Aipda Anumerta Mashadi Terima Santunan dari Kapolda Jabar

Keluarga Aipda Anumerta Mashadi Terima Santunan dari Kapolda Jabar

CIREBON- Pemilu Serentak 2019 ternyata membawa duka. Berdasarkan data, tercatat 54 petugas KPPS dan 15 Anggota Polri se-Indonesia meninggal saat jalankan tugas. Hal tersebut diungkapkan Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto kepada wartawan di Mapolres Cirebon Kota (Ciko), Rabu pagi (24/4). “Korban meninggal dunia saat mengawal proses Pemilu serentak 2019 tidak hanya muncul dari pihak KPPS. Dua anggota Polda Jawa Barat pun tercatat meninggal dunia saat menjalani tugas pengamanan pemilu. Kedua anggota tersebut adalah Aiptu Saefudin anggota Polsek Cileunyi dan Aiptu Mashadi anggota Satreskrim Polres Indramayu,” jelasnya didampingi Waka Polda Jabar Brigjen Pol Ahmad Wiyagus dan para kapolres serta pejabat Polda Jabar lainnya. Kapolda juga mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga kedua anggotanya yang gugur dalam tugas mengamankan Pemilu 2019. Pihaknya pun menaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada anggota gugur dalam tugas tersebut. \"Kami atas nama Polda Jawa Barat menyampaikan duka cita sedalam-dalamnya atas gugurnya salah satu personel terbaik kami. Dan kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucapnya. Baca: https://www.radarcirebon.com/mobil-anggota-buser-tabrak-pohon-di-jalur-pantura-widasari-1-tewas-1-luka-luka.html Di Mapolres Cirebon Kota, Rabu pagi (24/4), Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto menyerahkan langsung santunan kepada keluarga Aipda Anumerta Mashadi, anggota satreskrim Polres Indramayu yang gugur saat melaksanakan pengamanan Pemilu 2019. Santunan tersebut diterima oleh istri Aipda Anumerta Mashadi, Aprilianti, di Aula Tribrata Mapolres Cirebon Kota (Ciko), Jl Veteran, Kota Cirebon. \"\"Sementara itu, Apriliyanti, istri Aipda Anumerta Mashadi mengucapkan terimakasih kepada Kapolri, Kapolda Jabar dan Kapolres Indramayu atas perhatiannya kepada keluarga serta atas apresiasi naik pangkat satu tingkat kepada suami. \"Mohon maaf bila selama berdinas, bapak (Aipda Anumerta Mashadi, red) mungkin melakukan kesalahan, saya sebagai pihak keluarga mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar Polri dan masyarakat,\" ucapnya singkat sambil meneteskan air mata. Masih di tempat yang sama, Kapoles Indramayu AKBP M Yoris MY Marzuki menuturkan, Polres Indramayu telah membantu penguburan anggota yang gugur tersebut dan melakukan pendampingan keluarga sebagai bentuk perhatian serta kepedulian Polri. Almarhum adalah anggota Resmob Satreskrim Polres Indramayu. Selama pengabdian dan kerjanya sangat baik. Bahkan, Almarhum Beberapa kali meraih penghargaan. Kita akan terus mendampingi keluarga almarhum dan mengusulkan hak-hak dari keluarga dan mungkin saja anak almarhum menjadi anggota polisi,” tuturnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: