Temukan Lahan untuk Relokasi Korban Terdampak Tanah Bergerak

MAJALENGKA - Pemerintah Desa Mekarmulya akhirnya menemukan lahan untuk merelokasi permukiman warga yang terkena dampak pergerakan tanah. Tanah yang didapatkan seluas 200 bata atau 2.800 meter persegi. Kepala Desa Mekarmulya Iyet Sumiati mengatakan, sebelumnya sempat hampir putus asa mencari lahan yang luas untuk relokasi rumah warga. Sampai pada akhirnya, pihaknya mendapatkan tanah kosong berupa satu hamparan milik beberapa warga desa. “Dan berdasarkan pengamatan sementara, luasnya cukup memungkinkan untuk relokasi permukiman warga,” jelasnya. Tanah tersebut terletak di Dusun Kulubut. Secara kasat mata, lokasi tersebut aman dari ancaman pergerakan tanah. “Mengenai keamanan dari pergerakan tanah, kami memang tidak bisa memastikannya seratus persen. Tapi secara kasat mata, aman,” jelasnya. Saat ini pemdes mengusulkan lokasi tersebut ke Pemerintah Kabupaten Majalengka untuk ditindaklanjuti. “Untuk memastikan kondisi tanah, harus dilakukan penelitian dari pihak Ahli Geologi Bandung. Apakah aman atau tidak? Nah ini akan dilakukan Pemkab Majalengka,” bebernya. Iyet pun meminta warga yang terdampak pergerakan tanah untuk bersabar. Karena masalah relokasi terus beerproses. Ketika lokasi yang diusulkan sudah dinyatakan aman, maka barulah dilakukan proses pembebasan tanah. “Termasuk nantinya pembangunan permukiman warga. Kita tunggu hasilnya dari Pemkab Majalengka,” jelasnya. (har)

Sumber: