Glenn Fredly Ajak Musisi Benahi Tata Kelola Musik Indonesia

PASCA draf Undang-Undang (RUU) Permusikan dicabut dalam Program Legislasi Nasional (Proglenas) Prioritas 2019, Glenn Fredly meminta para musisi untuk memperbaiki sistem musik di Tanah Air. \"Setelah kita semangat menolak RUU Permusikan, sekarang mari berlanjut kepada pembenahan tata kelola musik di Indonesia,\" kata Gleen ditemui di bilangan Cilandak, Jakarta Selatan, kemarin (24/6). Karena itu, Glenn mengajak sejumlah musisi untuk memikirkan demi kemajuan musik Indonesia misalkan membuat satu serikat musisi untuk memperjuangKan musisi. Mantan suami Dewi Sandra itu ingin musik memiliki suatu badan seperti industri perfilman yang telah memiliki Badan Perfilman Indonesia. \"Jadi punya satu rumah yang bisa jadi naungan. Nantinya bisa jadi acuan untuk industri musik kita,\" ucap dia. Sebelumnya penarikan RUU Permusikan dari daftar Proglenas 2019 mendapat sambutan positif dari pengusul RUU Permusikan, Anang Hermansyah. Namun musisi asal Jember, Jawa Timur ini berharap musyawarah besar (mubes) stakeholder musik Indonesia bisa segera diselenggarakan. \"Tujuannya menjawab berbagai persoalan di dunia musik Tanah Air, kata Anang dalam keterangan persnya, Selasa (18/6). Dia ini berharap, rencana mubes ekosistem musik Indonesia dapat segera terselenggara guna merespons persoalan yang terjadi di sektor musik di Indonesia. \"Karut marut di sektor musik harus direspons secara komprehensif oleh stakeholder musik di Tanah Air. Bentuk penyikapannya seperti apa, mari kita rembug bersama melalui musyawarah,\" pungkasnya.(din/fin)

Sumber: