Lanjutan Pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan Digarap Agustus

Lanjutan Pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan Digarap Agustus

KUNINGAN - Setelah hampir dua tahun tersendat lantaran belum adanya kucuran anggaran dari pemerintah pusat, akhirnya penuntasan pembangunan jalan lingkar timur Sampora-Jalan Baru Kedungarum bakal kembali dilakukan pemerintah daerah. Saat ini, prosesnya sudah memasuki tahap lelang yang digelar LPSE di Kementerian PUPR. Jika tidak ada halangan, pemenang lelang akan memulai pekerjaan sekitar pertengahan Agustus setelah keluarnya surat perintah kerja (SPK). Anggaran pembangunan sepenuhnya berasal dari APBN tahun anggaran 2019 sebesar Rp 130 miliar. Ruas pembangunan jalan lingkar timur yang dilelang yakni Seksi IV dan V. Seksi IV membentang dari Garat Tengah hingga Karangmangu dengan panjang 2,850 Km. Sementara Seksi V mulai dari Karangmangu sampai Kedungarum atau tepatnya sampai Jalan Baru Kedungarum, Kecamatan Kuningan yang memiliki panjang 4,330 Km. Dari lima ruas yang direncanakan, tiga di antaranya sudah rampung dilaksanakan yakni Sampora-Caracas sepanjang 1,345 Km, Caracas-Panawuan dengan total panjang 2,303 Km, dan Panawuan-Gara Tengah tercatat sepanjang 2.865 Km. Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan DPUPR Kabupaten Kuningan, Teddy Sukmajayadi, membenarkan soal proses lelang jalan lingkar timur Kuningan. Teddy mengatakan, pembangunan lanjutan jalan lingkar timur sudah memasuki tahap lelang yang digelar LPSE Kementerian PUPR. Ruas jalan ini masuk dalam Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Jawa Barat. “Alhamdulillah perkembangannya menggembirakan. Jalan lingkar timur sudah masuk tahap proses lelang di LPSE,” papar Teddy kepada Radar, kemarin. Dia juga menjelaskan bahwa anggaran untuk pembangunan semuanya berasal dari APBN tahun anggaran 2019 dengan nilai Rp 130 miliar. Pengumuman pasca kualifikasi dan download dokumen pemilihan dilangsungkan 13 Juni sampai 1 Juli 2019. Untuk pemberian penjelasan dari tanggal 18 Juni hingga 19 Juli, disusul kemudian dengan upload dokumen penawaran yang berlangsung 24 Juni-2 Juli. “Tahapan lainnya yaitu pembukaan penawaran dokumen, evaluasi administrasi, kualifikasi, teknis dan harga. Setelah itu baru pembuktian kualifikasi, dan penetapan pemenang,” katanya. Untuk pengumuman pemenang, lanjut Teddy, baru akan dilakukan tanggal 26 Juli 2019 dan masa sanggah 29 Juli sampai 2 Agustus. Selepas masa sanggah baru memasuki tahap surat penunjukkan penyedia barang/jasa yang dimulai tanggal 5-7 Agustus 2019. “Itu proses tahapan yang sedang berlangsung di LPSE. Kami sudah mendapatkan filenya. Dengan sudah memasuki proses lelang, maka pembangunan jalan lingkar timur pasti akan dilakukan tahun ini. Dalam jadwal juga disebutkan jika penandatangan kontrak dilaksanakan tanggal 12 Agustus 2019,” ungkapnya. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: