Kerabat Wanita Pembawa Anjing Masuk Masjid Mengaku SM Pengidap Skizofrenia Paranoid

Kerabat Wanita Pembawa Anjing Masuk Masjid Mengaku SM Pengidap Skizofrenia Paranoid

AKSI seorang wanita berinisial SM yang membawa anjing masuk ke Masjid A Munawaroh, Sentul, Bogor, Jawa Barat mencuri perhatian publik. Seseorang mengaku kerabat menyebutkan SM mengidap penyakit mental skizofrenia paranoid. Hal tersebut diungkap melalui akun Instagram @christian_joshuapale. Yayasan penyelamatan anjing Indonesia mengunggah sebuah percakapan pengakuan seorang warganet yang diduga kerabat SM. https://www.instagram.com/p/BzViZ4AlIOd/?utm_source=ig_web_copy_link  

\"Temen-temen ini ada konfirmasi dari salah satu anggota keluarga yang videonya viral hari ini,\" tulis akun tersebut seperti dikutip radarcirebon.com, Senin (1/7/2019).
Dalam unggahannya, orang yang mengaku kerabat SM dan tidak diketahui identitasnya tersebut mengatakan bahwa SM memiliki penyakit mental yakni skizofrenia paranoid. Skizofrenia paranoid sendiri adalah penyakit mental kronis yang menyebabkan si penderita mengalami gangguan proses berpikir. Sang penderita tidak mampu membedakan antara khayalan dan kenyataan. \"Maaf kak boleh dihapus postnya? Beliau adalah kerabat saya dan beliau memiliki mental illness yaitu skizofrenia paranoia. Saya mohon sekali untuk dihapus dan beliau sudah ada di Polres sekarang. Terima kasih kak,\" ungkap kerabat SM. Dalam unggahan berikutnya, akun tersebut juga melampirkan sebuah foto berisi permohonan maaf dari pihak keluarga SM. \"Kami minta maaf kepada semua orang dan pihak yang tersakiti baik jasmani maupun rohani oleh salah seorang keluarga kami. Tidak ada maksud sedikitpun untuk menyakiti teman-teman sekalian,\" ungkapnya.
Pihak itu mengklaim SM mengidap skizofrenia dan pernah ditangani psikiater, namun SM kerap kali membuang obat-obatan yang diberikan dokter. Bahkan pihak keluarga juga mengaku kesulitan mencari suster untuk menjaga SM. \"Kami sudah membawa ke psikiater, atpi kemudian obat tersebut dibuang oleh beliau. Kami juga kesusahan untuk mencari orang atau suster yang dapat menjaga beliau,\" tuturnya. \"Kami tidak ada pikiran untuk menghina siapapun, tidak peduli ras, suku, agama dan lainnya. Kami minta maaf terutama kepada masyaraa muslim yang kiranya terskiti oleh kejadian ini dan kepada masyarakat semua. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya,\" imbuhnya. Sebelumnya, beredar di video viral di media sosial seorang wanita yang membawa anjing ke dalam masjid pada Minggu (30/6/2019) siang. Selain membawa anjing, wanita tersebut juga marah-marah tanpa sebab yang jelas kepada jemaah masjid. Alhasil, para jemaah di lokasi pun geram dan berusaha mengusir wanita berbaju putih dengan kacamata hitam itu ke luar. Bukannya sadar atas perilakunya, wanita itu justru semakin meradang hingga sempat cekcok dengan jemaah masjid.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: