Laga Terburuk Maung Bandung

Laga Terburuk Maung Bandung

GRESIK – Alih-alih membayar kekalahan 0-1 dalam tur Jatim saat melawan Arema Cronous (31/5), gagal diukir Persib Bandung, kemarin (3/6). Stadion Petrokimia Gresik, kandang Persegres Gresik United, seolah menghipnotis skuad Maung Bandung. Tampil tanpa Firman Utina dan Hariono karena skors, Persib tampil di bawah performa pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) itu. Mereka kalah untuk keduakalinya dalam tur Jatim musim ini dengan skor 2-1 (1-0). Sultan Samma membuka kemenangan Persegres lewat sontekan manisnya pada menit ke-22. Gol Persegres lainnya dicetak oleh Siswanto memanfaatkan bola rebound dari tendangan bebas Diogo Santos yang membentur tiang pada menit ke-50. Sedangkan gol semata wayang Persib dicetak oleh pemain pengganti Airlangga Sucipto pada menit ke-86. “Jujur, ini pertandingan terburuk buat kami. Masa pemulihan (recovery) pemain paling pendek, hanya berselang dua hari,” kata Djadjang Nurdjaman (Djanur), pelatih Persib Bandung usai laga. Diakui Djanur, Laskar Joko Samudro memiliki waktu istirahat yang lebih baik daripada timnya. “Persegres bermain normal. Saya juga sudah antisipasi Persegres atas kekalahan mereka (lawan Persita). Tapi kali ini benar-benar penampilan terjelek kami,” paparnya. \"Koordinasi pemain kami dalam permainan bola-bola pendek tidak jalan. Tanpa Firman dan Hariono di lini tengah belum mampu membangkitkan mental pemain. Khususnya suplai bola ke depan,\" lanjutnya. Persib sendiri kini terus tertahan di peringkat keempat klasemen dengan raihan 41 poin. Sedangkan Persegres berada di posisi 9 dengan nilai 27 poin. Kemenangan ini akan menjadi modal mental dan semangat tempur pemain Persegres yang akan melawat ke kandang Arema Cronous di Malang pada 14 Juni mendatang. Pelatih Persegres Widodo Cahyono Putro mengakui timnya berhasil memanfaatkan faktor kelelahan yang dialami para pemain Persib pasca pertandingan melawan Arema Jumat lalu (31/5). Terlepas dari hal itu, Widodo juga menjelaskan bahwa kunci kemenangan timnya didapatkan berkat kerja keras semua pemain, disiplin posisi, dan konsistensi pemain dalam menerapkan taktik permainan. \"Kami berhasil menerapkan permainan cepat untuk memanfaatkan kelelahan para pemain Persib. Kami berhasil mengambil keuntungan itu pada pertandingan sore ini (kemarin sore, red),\" ungkapnya. (mid/irr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: