Alhamdulillah, 340 Jamaah Asal Kota Cirebon ke Tanah Suci

Alhamdulillah, 340 Jamaah Asal Kota Cirebon ke Tanah Suci

CIREBON-Suasana haru terlihat saat pelepasan jamaah Haji Kota Cirebon kloter 74, kemarin (28/7). Jamaah haji yang sudah berkumpul sejak pukul 05.00 WIB ini diantar keluarga dan sanak saudara. Dari rombongan jamaah, terlihat sejumlah lansia yang tetap semangat menuju Tanah Suci. Hadir langsung Plt Sekda H Anwar Sanusi MPd, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kota Cirebon Jajang Badruzaman, Kabag Kesra Ali Syamsu Aliamsyah, dan Staf Ahli Walikota Jamaludin SSos. Pada kesempatan itu Plt Sekda Kota Cirebon H Anwar Sanusi MPd berharap kepada 340 jamaah haji Kota Cirebon yang tergabung dalam kloter 74 menunaikan ibadah haji sebaik-baiknya dan menjadi haji mabrur. “Kita semua di Cirebon berharap perjalanan mulai dari sini sampai pulang ke tanah air, Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan dan keselamatan. Sehingga dapat berkumpul kembali dengan keluarga,” ujarnya. Anwar menjelaskan, yang perlu dipahami oleh setiap jamah haji bahwa pelaksanaan haji itu harus menghormati aturan, ketentuan, serta budaya yang  berlaku di Arab Saudi. Untuk itu, hendaknya menjauhi tindakan yang jelas-jelas dilarang oleh otoritas pemerintah setempat. Juga tidak boleh gampang terprovokasi oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Selama menunaikan ibadah suci, masih kata Anwar, juga harus betul-betul menyiapkan diri beradaptasi dengan situasi, terutama yang baru pertama kali menunaikan ibadah haji. Mulai dari perbedaan cuaca, budaya dan adat istiadat, dan tentunya perbedaan bahasa. Bahkan dibutuhkan fisik dan mental untuk menjadi perhatian para jamaah. Disertai strategi pengelolaan waktu dan istirahat agar energi dan stamina tidak terforsir sebelum waktunya. Yang mengakibatkan kondisi kesehatan dan mental menurun pada saat rangkaian kegiatan ibadah mencapai puncaknya. \"Hilangkan sikap egois mau menang sendiri dan merasa benar sendiri. Buang jauh-jauh sikap arogan dan meremehkan orang lain,\" tandasnya. Kepada pimpinan rombongan, Anwar berpesan untuk senantiasa menjaga komunikasi dengan para jamaah. Bagaimanapun juga membawa jamaah dengan jumlah yang banyak harus disertai sikap sabar dan memerlukan tenaga ekstra. Agar jamaah haji Kota Cirebon tetap kompak satu barisan dalam kebersamaan. Sementara itu jumlah jamaah haji yang meninggal hingga Minggu (28/7) berdasarkan data Siskohat Kementerian Agama sudah 25 orang. Mereka meninggal ada yang di perjalanan, termasuk di pesawat, saat berada di Madinah, dan saat berada di Makkah. Kepala Daerah Kerja Mekkah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2019 Subhan Cholid dalam keterangannya mengatakan jamaah calon haji yang meninggal dunia selama pelaksanaan ibadah haji akan mendapatkan santunan dan perlindungan asuransi hingga Rp125 juta sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan. Beberapa ketentuan, di antaranya jamaah wafat sejak keluar rumah hingga sebelum tiba di rumahnya kembali. “Kemudian jamaah mengalami kecelakaan hingga wafat atau cacat tubuh,” katanya. Jamaah calon haji yang meninggal tersebut mendapatkan perlindungan asuransi berupa uang duka mulai dari Rp18 juta hingga Rp125 juta. Sedangkan bagi jamaah calon haji yang meninggal karena kecelakaan mendapat nilai asuransi dua kali lipatnya. Sebelumnya, Kasi Kedatangan dan Keberangkatan Daerah Kerja Bandara PPIH Cecep Nursyamsi mengatakan perlindungan asuransi jamaah diberikan ketika di pesawat dan jika meninggal di dalam pesawat selama perjalanan, maskapai akan memberikan uang asuransi sebesar Rp125 juta. “Untuk mencairkan asuransi, ahli waris dapat menyerahkan surat keterangan kematian, surat pernyataan ahli waris dari kecamatan, serta nomor rekening almarhum atau ahli waris,” katanya. Bagi jamaah calon haji yang meninggal di dalam pesawat maupun saat masih berada di Tanah Air, surat keterangan kematian dikeluarkan oleh Kantor Urusan Haji Indonesia di Jeddah dan akan diantar langsung oleh petugas kantor Kementerian Agama setempat ke tempat tinggal almarhum. (abd/gw/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: