Cari Direktur Teknik Perumda Air Minum Tirta Giri Nata lewat Open Bidding

Cari Direktur Teknik Perumda Air Minum Tirta Giri Nata lewat Open Bidding

CIREBON – Ini baru pertama dilaksanakan di Kota Cirebon. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) jajaran direksinya harus diisi dengan mekanisme lelang jabatan terbuka (open bidding).  Siapa pun yang memiliki kapabilitas, berpeluang untuk mengikuti proses ini.

Informasi yang diterima Radar Cirebon, seleksi terbuka akan diterapkan untuk mencari direktur teknik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Giri Nata. Kabarnya, walikota sudah menandatangani persetujuan tentang open biding direktur teknik. Termasuk meminta sejumlah tokoh masyarakat kesediaan masuk menjadi panitia seleksi (pansel).

Seperti diketahui, pengisian direktur teknik lantaran terjadi kekosongan jabatan karena sakit. Dengan dilaksanakannya uji kelayakan dan kepatutan secara terbuka, besar kemungkinan kandidat berasal dari luar.  

Hal ini seperti diamanatkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Pasal 33 ayat 1. Disebutkan bahwa proses pemilihan anggota direksi dilakukan melalui seleksi. Kemudian pada ayat 2, seleksi sebagaimana dimaksud ayat 1 melalui tahapan, seleksi administrasi, uji kelayakan dan kepatutan (UKK), lalu wawancara akhir.

Masih mengacu pada aturan tersebut, syarat calon direksi, pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidang manajerial perusahaan berbadan hukum dan pernah memimpin tim. Berusia paling rendah 35 tahun dan paling tinggi 55 tahun.

Pasal 36 seleksi dilakukan oleh panitia seleksi (pansel) beranggotakan perangkat daerah, unsur independen dan/perguruan tinggi.

Pasal 47 ayat 2, kepala daerah menetapkan satu calon anggota terpilih setelah melalukan wawancara tahap akhir. Kemudian pada pasal 56, informasi penyelenggaraan seleksi wajib diumumkan secara terbuka melalui media massa.

Walikota Cirebon, Nashrudin Azis membenarkan tentang rencana open bidding untuk mengisi jabatan direktur teknik Perumda Air Minum. Pertimbangannya, karena salah satu direksi tidak bisa menjalankan tugasnya karena sakit.

“Insya Allah dalam waktu dekat prosesnya akan dimulai,” kata Azis, kepada Radar Cirebon, Senin (17/2).

Untuk melaksanakan open bidding, Pemerintah Kota Cirebon sudah membentuk pansel. Untuk itu walikota mempersilahkan siapa saja yang berminat untuk mendaftar. Tentunya selama memenuhi persyaratan.

“Ini untuk jabatan dirtek, jadi nanti tetap mengedepankan aspek profesionalisme,” tandasnya. (abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: