Total 400 warga AS Dievakuasi, 14 Positif

WASHINTON – Pemerintah AS memastikan 14 warganya positif virus corona atau Covid-19. Ini diketahui setelah proses karantina yang berlangsung di kapal pesiar Diamond Princess milik Carnival Corp yang dilakukan sejak 3 Februari di Pelabuhan Yokohama, Jepang.

Total ada 400 warga AS dari kapal pesiar Diamond Princess tersebut yang dievakuasi. Ini sejalan dengan langkah yang dilakukan Kanada, Italia, Korea Selatan dan Hongkong yang lebih dulu mengumumkan rencana evakuasi serupa.

Ya, hasil diagnosa terhadap 14 warga AS ini tentu mengkhawatirkan dan menjadi ancaman bagi warga yang lain. Menurut situs departemen AS, 14 orang tersebut telah dipulangkan setelah pemerintah AS menyiapkan pesawat sewaan untuk menjemput mereka.

”Penumpang yang terbukti positif virus corona ditempatkan di ruangan tertutup di pesawat evakuasi tersebut,” terang pernyataan pemerintah setempat.

Selain AS, Australia juga berencana mengevakuasi lebih dari 200 warganya dari kapal pesiar tersebut. Perdana Menteri Scott Morrison menyebutkan mereka akan diberangkatkan pada Rabu (19/2) dan akan ditempatkan di bagian utara Australia, tempat mereka akan menghabiskan 14 hari masa karantina.

\"Bagi 200 lebih warga Australia yang akan pulang ke tanah air, kami akan mengharuskan mereka menjalani masa karantina selama 14 hari ketika mereka kembali ke Darwin,\" kata Morrison kepada awak media di Melbourne.

Morrison juga mengatakan akan disediakan ruangan di pesawat Qantas Airways bagi sejumlah warga negara Selandia Baru di kapal pesiar itu. Mereka nantinya akan dibawa ke Selandia Baru setibanya di Darwin, menurut Morrison. (fin/ful)

Sumber: