Gagal di Adipura, Lirik Swasti Saba

CIREBON– Kegagalan mempertahankan Piala Adipura sudah dilupakan. Kali ini Kota Cirebon siap kembali mengikuti ajang penghargaan bergengsi lainnya, yakni penghargaan Swasti Saba. Penghargaan Swasti Saba atau penghargaan kota/kabupaten sehat ini merupakan salah satu penghargaan tertinggi di bidang kesehatan. Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, drg Zulfikar HR, mengatakan pihaknya siap mengupayakan untuk meraih penghargaan Swasti Saba tahun ini. Terakhir kali, Kota Cirebon meraih penghargaan Swasti Saba pada tahun 2005. Kota Cirebon sendiri, lanjut Zulfikar, akan mengikuti 2 tatanan kategori dari 9 kategori yang dinilai untuk penghargaan yang digelar tiap dua tahun sekali itu. Kedua tatanan tersebut yakni kehidupan masyarakat sehat dan mandiri serta sarana dan prasarana pemukiman sehat. Untuk itulah ia telah mempersiapkan beberapa titik lokus penilaian. Penilaian sendiri akan dilakukan minggu depan dengan melibatkan tim penilai dari kementerian kesehatan dan kementerian pekerjaan umum. Sementara itu, tiga lokasi yang akan dinilai di antaranya RW 8 dan 15 Kelurahan Larangan, Puskesmas Gunungsari, SMAN 2, SMAN 3 dan SMPN 8 Kota Cirebon. “Secara administratif kita sudah mengirimkan semua dokumen ke provinsi untuk penilaian. Minggu depan tim penilai sendiri akan meninjau ke lokasi langsung,” jelasnya. Optimisme meraih penghargaan ini, seiring dengan adanya revitalisasi Forum Kota Sehat dan Bersih (FORKASIH) pada tahun 2012. Dikatakan bahwa forum ini melibatkan beberapa OPD terkait seperti DPUPESDM, DKP, Dinsosnakertrans, BPMPPKB, Bappeda, Dinkes dan Kabag Kesra pemkot Cirebon. “Leading sectornya ada di Bappeda, sementara untuk koordinatornya dari Kabag Kesra Pemkot Cirebon,” ucapnya. Dijelaskan Zulfikar bahwa kesehatan kota merupakan garapan bersama. Ia mengatakan bahwa FORKASIH ada untuk mewadahi dan memfasilitasi tujuan kota sehat. Untuk itu, selebihnya ia berharap peran serta juga dari masyarakat luas supaya bisa lebih optimal dan proaktif, hingga bisa meraih predikat kota sehat tahun 2013. (jml)

Sumber: