NU dan Muhammadiyah Kompak Awal Ramadan 2020 Mulai Jumat 24 April

CIREBON - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengumukan awal Ramadan 2020 M/1441 H jatuh pada Jumat (24/4). Pengumuman awal Ramadan itu berdasarkan hasil rukyatul hilal.

Pengumuman PBNU terkait awal Ramadan dituangkan dalam surat bernomor 3959/B.II.07/04/2020. Dalam surat itu dijelaskan, Lembaga Falakiyah PBNU telah melakukan rukyatul hilal bil fiil di beberapa lokasi rukyat yang sudah ditentukan. Hasilnya, tim rukyat melihat hilal.

Atas dasar rukyatul hilal dan sesuai pendapat Al-Madzahib Arba\'ah, PBNU memberitahukan bahwa awal bulan Ramadan 1441 H jatuh pada Jumat 24 April 2020.

\"Kepada warga Nahdlatul Ulama dan umat Islam pada umumnya, kami sampaikan selamat menunaikan ibadah Ramadan 1441 H dengan penuh keimanan, keyakinan dan menjadikan bulana Ramadan sebagai momentum kerohanian untuk menyucikan diri dengan meningkatkan ketakwaan dan memperbanyak Alquran, dzikir, beribadah dengan kekhusyukan dan berbagai aktivitas sosial yang bermanfaat. Semoga ibadah puasa kita diterima oleh Allah SWT. Amin.\"

Demikian petikan akhir pengumuman PBNU terkait awal Ramadan. Surat itu ditandatangani Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj, Sekjen DR H Helmy Faishal Zaeni, Pj Rais Aam KH Miftachul Akhyar, Katib Aam KH Yahya Cholil Staquf.

Pengumuman PBNU itu selaras dengan hasil hisab Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah. Sebelumnya, PP Muhammadiyah sudah lebih dulu mengumumkan awal Ramadan pada 24 April 2020. Pengumuman awal Ramadan itu berdasarkan maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.O/E/2020 tentang penetapan hasil hisab Ramadan, Syawal dan Zulhijah 1441 Hijriah. (hsn)

Sumber: