Hotel Terapkan Pedoman AKB

CIREBON – Sejumlah hotel telah beroperasi memasuki pekan kedua Juni. Sederet protokol pencegahan Covid-19 diterapkan, sesuai dengan pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Public Relation Metland Hotel Cirebon, Wily Asih menuturkan, untuk tetap beroperasi hotel harus menerapkan sederet protokol ketat. Seluruh staff dipastikan dalam keadaan sehat dan bersih selalu saat masuk kerja.

Saat masuk, dilakukan cek suhu dan ditempel hasil suhu tubuh di name tag masing-masing, kemudian mereka diwajibkan mencuci tangan dan disemprotkan desinfektan pada sepatu. Diwajibkan menggunakan masker di area dan di luar hotel.

Kemudian untuk seluruh area hotel yang banyak disentuh seperti gagang pintu, kursi, dan meja juga rutin dibersihkan dengan cairan desinfektan. Tak  lupa setiap sudut kamar juga disemprotkan desinfektan dan menjadi prioritas untuk dibersihkan. \"Petugas kitchen pun wajib menggunakan penutup kepala, sarung tangan, dan masker,\" tuturnya.

Untuk teknis makan sendiri, Metland Hotel telah mengganti hidangan buffet dengan set menu yang bisa diantarkan ke masing-masing kamar tamu. Sehingga dengan ini bisa mengurangi kumpulnya para yamu di satu ruangan.

Metland yang juga menyediakan venue untuk pernikahan bertema garden party kini mengurangi jumlah tamu untuk setiap perayaan yang hendak dilakukan. \"Untuk tamu acara kini kita batasi maksimal 50pax.Dan hanya bisa digelar sejak pukul 06.00 hingga 18.00 WIB saja,\" terangnya.

Sedangkan untuk okupansi hingga saat ini dikatakan Wily masih belum stabil. Bahkan kenaikkannya hanya 8 persen.

Sementara itu, Aston Cirebon Hotel yang saat ini baru membuka hotel secara bertahap juga telah melakukan beragam kebiasaan baru. Assistant PR Manager Aston Cirebon, Litania Putri Utami mengatakan sejak tanggal 3 lalu, Aston Cirebon hotel mulai beroperasional kembali dengan membuka terlebih dahulu Oasis Poolside.

Pembukaan kembali Oasis Poolside dibarengi dengan penyesuaian layanan sesuai protokol keamanan, kesehatan dan kenyamanan bagi tamu. Setiap tamu yang datang, wajib menggunakan masker, menggunakan handsanitizer yang telah disediakan di pintu masuk, dan melakukan pengecekan suhu tubuh.

Pihaknya juga mengurangi jumlah kapasitas tamu yang awalnya dapat menampung sebanyak 120 pengujung, kini maksimal hanya 60 pengunjung saja. \"Untuk mengurangi kontak langsung, buku menu pun dihadirkan melalui QR Code yang bisa di scan langsung oleh setiap tamu dan dilihat di masing-masing device nya,\" terangnya.

Setiap karyawan pun tentunya melalukan sederet protokol kesehatan sebelum bekerja, seperti pengecekan suhu tubuh. menggunakan face shield, sarung tangan, dan masker. Mengganti salam jabat tangan dengan salam namaste, dan terus menghimbau jarak aman antara tamu 1,5 hingga 2 meter.

\"Untuk karyawan yang suhu tubuhnya di atas 37,5 atau memiliki gejala flu tidak diperbolehkan bekerja,\" terangnya.

Aston Cirebon Hotel sendiri saat ini sedang bersiap membuka kembali kamar di tanggal 3 Juli mendatang. Sementara itu, beragam teknis lainnya sedang dipersiapkan. Seperti terus memasang stiker himbauan jarak aman di berbagai sudut hotel, menerapkan one way di setiap koridor hotel, hingga alur dan jarak parkir yang akan diatur saat hotel mulai beroperasional 100%. \"Nantinya untuk lift sendiri akan kami atur satu sisi, lift timur khusus keluar dan barat khusus masuk,\" tukasnya.

Lita menambahkan, hingga saat ini sebagian besar tamu Oasis sudah aware akan protokol keamanan kesehatan yang diterapkan.Mereka juga telah membawa masker masing-masing dan menggunakan hand sanitizer.

Sumber: