Optimalkan Potensi, UMKM Diberi Pelatihan

CIREBON- Menyikapi dampak pandemi Covid-19 pada sejumlah UMKM, Kementerian Tenaga Kerja menggelar Pelatihan Peningkatan Produktivitas di Era New Normal. Dilaksanakan selama lima hari sejak Senin lalu, kegiatan ini diikuti oleh sejumlah UMKM di Cirebon.

Pembina UMKM Cirebon, Rd Reza Pramadia menuturkan, dalam pelatihan ini di setiap daerah memiliki kuota 50 UMKM. Di Cirebon 50 UMKM dipilih dari berbagai jenis usaha seperti kuliner, fashion, handicraft, dan lainnya.

Dilakukan di dua tempat yang berbeda, pelatihan ini memberikan materi dan trainer yang berbeda setiap harinya. \"Materi yang diberikan mengenai digital marketing, dan inovasi yang bisa dilakukan di tengah pandemi oleh UMKM,\" kata Reza, kepada Radar Cirebon, Kamis (2/7).

Di tengah pandemi ini, beragam sektor usaha dan UMKM mengalami penurunan omzet dari 80% bahkan 100%. Oleh sebab itu, kegiatan pelatihan dimaksudkan agar UMKM bisa bangkit dan memberikan inovasi sehingga bisa meningkatkan omzet.

\"Rata-rata saat ini UMKM di Cirebon turun omzet 80 hingga 100 persen, banyak yang beralih ke bisnis kuliner dan inovasi di sini kami menitikan UMKM untuk berinovasi agar bisa bertahan di tenagh pandemi,\" ungkapnya.

Dibuka langsung oleh Wakil Walikota Cirebon juga BBPP (Balai Besar Peningkatan Produktivitas) Bekasi kegiatan ini nantinya juga akan terus dipantau usai pelatihan. Pihaknya berharap UMKM bisa menerapkan berbagai ilmu yang diberikan.

Saat ini melalui pelatihan ini, pihaknya berharap UMKM bisa bersinergi dan mulai berbisnis dengan team work, sehingga para UMKM bisa maju bersama meningkatkan pendapatan. \"Melalui inovasi dan sinergi kita optimalkan potensi usaha di Cirebon,\" tukasnya. (apr/opl)

Sumber: