Bupati Resmikan Kantor Pemdes Cileuya
KUNINGAN– Bupati H Acep Purnama SH MH meresmikan gedung kantor Pemerintahan Desa Cileuya, Kecamatan Cimahi, Sabtu (8/8). Peresmian gedung baru ini disaksikan langsung Kepala DPMD Kuningan, Drs H Dudi Pahrudn MSi, Kepala Inspektorat, Drs Deniawan MSi, Kepala BPN Kuningan, Camat Cimahi, Ketua Apdesi serta tamu undangan yang lainnya. Dalam peresmian gedung itu dikemas pula pembagian surat tanah kepada masyarakat dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Sejumlah warga terlihat sEmringah lantaran kini memiliki sertifikat atas kepemilikan tanahnya.
Bupati H Acep Purnama SH MH menyatakan, penyelenggaraan pemerintahan terbentuk melalui lima unsur yaitu keanekaragaman, partisipasi, demokrasi, otonomi asli dan pemberdayaan. Kemudian dari lima unsur itu, dua unsur yang telah terwujud adalah partisipasi dan pemberdayaan.
“Pembangunan kantor gedung baru untuk pemerintahan Desa Cileuya dirasa cukup representatif dan strategis untuk mengurusi segala aspek di desa. Bahkan Desa Cileuya juga mendapatkan program PTSL, yakni Pendaftaran Tanah Sistimatis Lengkap,” papar bupati.
Sebagai program strategis nasional, PTSL harus didukung bersama-sama agar berjalan sukses. Sebab tujuan program ini demi kepentingan masyarakat, atas hak kepemilikan tanahnya masing-masing. “Kalau PTSL itu dulu disebut Prona Agraria, merupakan program dari pemerintah pusat yakni pensertifikatan 1 juta bidang tanah. Jadi untuk kesekian kalinya, Kuningan mendapatkan 50 ribu bidang tanah, termasuk untuk warga Cileuya,” ujar dia.
Oleh sebab itu, Bupati mengingatkan, agar masyarakat tidak menyia-nyiakan kesempatan adanya program PTSL tersebut. Sebab melalui program PTSL, pengelolaan tanah jadi semakin mudah. “Adanya kebijakan penyertifikatan ini membuktikan keabsahan kepemilikan tanah secara hukum, legal, formal dan aman. Dengan sertifikat tersebut nilai aset tanah akan meningkat,” katanya.
Dia berharap, semoga Kabupaten Kuningan serta Desa Cileuya dapat maju dari segala aspek dan dapat berkembang kearah lebih baik. Maka dari itu, perlu adanya dukungan dan peran serta dari masyarakat semua agar segala harapan dapat terwujud dengan baik.
Berdasarkan informasi pemerintahan desa setempat, pembangunan gedung kantor desa diselesaikan dalam kurun waktu dua tahun. Terdapat pengeboran dua sumur di desa Cileuya untuk mengatasi masalah kekurangan air pada musim kemarau yang terjadi di empat dusun. Masyarakat Desa Cileuya juga aktif dalam kegiatan kawula muda diantaranya pembuatan film dan mengelola desa wisata, yang nantinya dapat menambah sektor wisata di Kuningan. Sehingga besar harapan warga agar Desa Cileuya semakin maju menjadi Desa Masagi yakni mandiri, agamis, sejahtera, gotong royong dan birokrasi. (ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: