Hasil Uji Klinis Vaksin Covid-19 Diumumkan Januari 2021

Hasil Uji Klinis Vaksin Covid-19 Diumumkan Januari 2021

BANDUNG - Uji klinis tahap ketiga vaksin Covid-19 di Bandung dipastikan berjalan tanpa menunggu kuota 1.620 relawan terpenuhi.

Sebab, vaksinasi juga tidak dilakukan serentak. Namun bertahap hingga Desember mendatang.

Project Integration Management RnD PT Biofarma Neni Nurainy dalam diskusi virtual menjelaskan, 1.620 relawan akan dibagi menjadi dua kelompok uji. Yakni, kelompok yang diberi vaksin dan yang hanya diberi plasebo (injeksi air). \"Nanti kita bandingkan insiden adanya Covid-19 di dua kelompok itu,\" terang dia.

Setiap relawan akan disuntik dua kali. Suntikan kedua dilakukan 14 hari setelah suntikan pertama. Setelah suntikan kedua, darah relawan akan diambil dua kali.

Masing-masing 14 hari dan 6 bulan setelah suntikan kedua. Setelah itu, dievaluasi hasil tether antibody relawan yang bersangkutan. \"Berapa tether antibody-nya, kemudian apakah tether antibody-nya itu bisa menetralisasi virus,\" katanya.

Selain itu, keamanan relawan akan diperiksa. Apakah ada reaksi lokal vaksin atau reaksinya sistemik. Selama jeda antara suntikan pertama dan kedua, semua reaksi dilaporkan ke tim uji klinis. Dengan demikian, tim uji vaksin bisa membuat catatan sebagai bahan evaluasi uji klinis.

Neni menuturkan, semua relawan yang divaksinasi bebas beraktivitas setelah disuntik. Hanya, mereka harus siap untuk dihubungi sewaktu-waktu oleh tim uji vaksin. Tim peneliti akan menanyakan keluhan yang dialami para relawan setelah diberi vaksin.

Analisis hasil uji akan dilakukan setelah enam bulan. Diperkirakan dimulai sekitar Januari 2021. Analisisnya berlangsung secara berkelanjutan karena ada relawan yang baru divaksinasi pada September, Oktober, November, atau Desember.

Uji klinis tahap ketiga hendak melihat keamanan vaksin bila diujicobakan kepada populasi yang lebih besar. Juga respons imun tubuh dan efikasi atau khasiat vaksin tersebut.

Karena itu, uji klinis tidak hanya dilakukan di Indonesia. Ada empat negara lain yang juga sedang menjalani uji klinis vaksin yang sama. Yakni, Bangladesh, Turki, Cile, dan Brasil. Harapannya, uji coba itu menghasilkan gambaran utuh tentang vaksin tersebut. (yud/JP)

https://www.youtube.com/watch?v=Q09SuGZA0zc

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: