Obat Covid-19 Buatan Unair Aman Digunakan

JAKARTA - Obat Covid-19 yang ditemukan Universitas Airlangga (Unair) diklaim efektif menyembuhkan pasien yang terinfeksi Sarscov-2. Meski hanya diuji klinis kepada pasien usia 18 tahun ke atas, dia percaya, dengan dosis tertentu obat itu bisa saja digunakan pasien usia 18 tahun ke bawah.

Untuk itu, dia meyakinkan bahwa obat tersebut tinggal menunggu izin produksi dan edar saja.

Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell Universitas Airlangga (Unair), Purwati, memastikan obat Covid-19 yang hasil penelitiannya tidak berbahaya untuk dikonsumsi. Namun, tetap memiliki efek samping bagi pasien.

“Setiap sesuatu obat pasti ada efek sampingnya. Setidaknya uji toksisitas dari kombinasi obat yang kita lakukan, maka di situ efek samping ditemukan tidak terlalu toksit,” kata Purwati di Mabes AD, Jakarta.

Kabar baiknya, dosis obat ini lebih rendah dibanding 3 obat tunggal yang dikombinasikan oleh Unair. Kemudian hasil rekam jantung, liver, dan ginjal pasien selama 7 hari terbilang aman.

“Alhamdulilah terjadi perbaikan daripada fungsi liver. Jadi relatif aman untuk digunakan,” jelas Purwati.

Universitas Airlangga Surabaya, Jawa Timur telah menyelesaikan penelitian obat baru untuk penanganan pasien Covid-19. Hasil penelitian ini, disebut akan akan menjadi obat Covid-19 pertama didunia.

Penelitian ini dilakukan bersama TNI Angkatan Darat (AD), Badan Intelijen Negara (BIN), dan Polri. Obat ini hampir dipastikan akan menjadi obat pertama untuk penyakit Covid-19 di dunia. (yud/JP)

https://www.youtube.com/watch?v=Q09SuGZA0zc

Sumber: