Ironis, Indonesia Salah Satu Negara dengan Teori Konspirasi dan Hoax Covid-19 Terbanyak

Ironis, Indonesia Salah Satu Negara dengan Teori Konspirasi dan Hoax Covid-19 Terbanyak

JAKARTA - Indonesia adalah salah satu negara yang paling banyak ditemukan informasi hoaks tentang corona. Begitu juga terkait dengan teori konspirasi. Sehingga tidak sedikit masyarakat yang terpengaruh.

Kondisi ini, tentu memperparah dampak dari covid-19 itu sendiri. Selain masalah kesehatan juga berkembang menjadi pandemi informasi.

Dalam sebuah studi studi yang diterbitkan American Journal of Tropical Medicine and Hygiene pada 10 Agustus 2020, para peneliti menemukan bahwa setidaknya ada 800 orang yang meninggal akibat informasi keliru saat pandemi corona.

Para peneliti juga menemukan, setidaknya ada 5.876 orang yang dirawat di rumah sakit akibat informasi palsu di media sosial.

Peneliti menemukan, dari 2.276 informasi virus corona yang tersedia, sebagian besar berisi klaim yang tak terbukti kebenarannya.

Setidaknya, peneliti menemukan 1.856 klaim yang salah (82%), 204 informasi yang benar (9%), 176 info menyesatkan (8%), dan 31 klaim yang tidak terbukti (1%).

Dari jumlah tersebut, mereka menemukan Indonesia sebagai salah satu negara paling \'infodemik\' di dunia.

\"Sebagian besar rumor, stigma, dan teori konspirasi diidentifikasi dari India, Amerika Serikat, China, Spanyol, Indonesia, dan Brazil,\" kata mereka.

Para peneliti pun meminta tanggung jawab lembaga internasional, pemerintah, dan platform media sosial untuk melawan infodemik virus corona. Menurut mereka, kasus kematian akibat hoaks menjadi bukti jelas bahwa misinformasi dapat memberikan dampak yang parah bagi kesehatan masyarakat. (yud)

Tonton video berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=M9zk9njD5jw&t=3s

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: