Keluarga Kesultanan Cirebon Minta Pemerintah Tak Ikut Campur
CIREBON - Penolakan penobatan Pangeran Raja Adipati (PRA) Luqman Zulkaedin sebagai Sultan Sepuh XV, makin meluas. Terakhir, pihak Keluarga Besar Kesultanan Cirebon juga menyatakan sikap.
Usai menemui Walikota Cirebon Drs H Nashrudin Azis SH di rumah dinasnya di Jl Siliwangi, Kota Cirebon, Keluarga Besar Kesultanan Cirebon kembali menegasakan pernyataan sikapnya pada Selasa (25/8) malam.
Baca Juga:
- Pangeran Kuda Putih Minta Penobatan Sultan Sepuh Ditangguhkan
- Keluarga Kesultanan Cirebon Punya Calon Sultan Sendiri
- Subsidi Upah Rp 600 Ribu bagi Pekerja Cair Kamis 27 Agustus, Menaker: Insya Allah
Patih Keraton Kacirebonan, Pangeran H Tomy Iplaludin Dendabrata mengatakan, dalam pertemuan tersebut ada tiga hal yang disampaikan. Yakni Keluarga Kesultanan Cirebon berkewajiban meluruskan nasab Syekh Syarif Hidayatullah Sunan Gunung Jati.
Kemudian, tidak bertanggung jawab atas penobatan Luqman Zulkaedin sebagai Sultan Kasepuhan. Terakhir, meminta kepada pemerintah Republik Indonesia untuk tidak terlibat dan tidak berpihak dalam urusan internal keluarga besar Kesultanan Cirebon.
Tonton video berikut:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: