Djadjang Nurdjaman Kembali ke Persib Bandung, Geser Bojan Hodak?
Djadjang Nurdjaman kembali ke Persib Bandung dengan menjadi Direktur Teknik klub.-Persib.co.id-
RADARCIREBON.COM - Djadjang Nurdjaman kembali ke Persib Bandung. Namun bukan untuk menggeser Bojan Hodak, melainkan menjabat sebagai Direktur Teknik klub.
Pria yang akrab disapa Djanur ini, bukan sosok asing di Persib Bandung. Ketika menjadi juru taktik, pernah membawa Pangeran Biru juara Liga Indonesia tahun 2014 lalu.
Saat itu, Djanur bersama pasukannya, menjadi juara Indonesia Super League (ISL) usai mengalahkan Persipura di partai puncak musim 2014-2015.
Di tahun tersebut, Djanur juga berhasil membawa Persib Bandung menjadi juara dalam gelaran Piala Presiden 2015.
BACA JUGA:Kerja Sama dengan PHRI, Dinas Pariwisata Kabupaten Cirebon Tingkatkan Kompetensi SDM Perhotelan
Usai tidak lagi melatih Persib, Djanur malang melintang bersama beberapa klub perserta Liga Indonesia.
Usai berpetualang, Djanur kembali ke keluarga besar Persib Bandung dengan mengemban tugas baru sebagai Direktur Teknik (Dirtek).
Dijelaskan Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, Adhitia Putra, penunjukan Djanur sebagai Direktur Teknik merupakan bagian dari proses transformasi klub yang dilakukan secara menyeluruh, baik dari sisi korporasi maupun aspek olahraga.
"PERSIB saat ini tidak hanya sedang bertransformasi, tetapi juga terus berevolusi dalam berbagai aspek. Salah satu fokus utama kami adalah penguatan sistem pembinaan pemain muda," ujar Adhit dikutip dari laman klub.
BACA JUGA:Banjir Layanan Gratis di Kuningan, Sunatan Hingga Lowongan Pekerjaan
Ia menambahkan, posisi Dirtek berada di luar struktur tim utama, namun memiliki peran penting dalam mendukung penguatan tim secara keseluruhan.
"Kami membutuhkan sosok yang memahami secara mendalam kultur sepakbola Bandung dan memiliki pengalaman melatih di level tertinggi. Kami yakin, Djadjang Nurdjaman adalah figur yang tepat untuk mengemban tugas ini," lanjutnya.
Sebagai Direktur Teknik, Djanur akan bertanggung jawab menyusun kurikulum pembinaan pemain muda, serta mencari dan mengembangkan bibit-bibit unggul yang potensial untuk menjadi bagian dari regenerasi pemain Persib.
"Peran Direktur Teknik sangat penting dalam memberikan arahan yang tepat terkait pembinaan pemain usia muda," ucap Adhit.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


