Trik Psikologi Manipulatif, Seni Mengendalikan Pikiran Tanpa Disadari
Cara untuk memanipulasi orang lain untuk memperkuat pengaruh.-Istimewa - tangkapan layar-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Dalam dunia yang semakin kompleks dan kompetitif, kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang lain kerap digunakan tidak hanya untuk tujuan positif.
Tetapi juga untuk memanipulasi secara halus demi kepentingan pribadi.
Manipulasi psikologi kini menjadi topik penting dalam diskusi psikologi modern, karena efeknya dapat menghancurkan kepercayaan diri hingga kestabilan mental korban.
Definisi dan Akar Perilaku Manipulatif
Manipulasi psikologis adalah tindakan yang disengaja untuk memengaruhi orang lain dengan cara yang licik, menyesatkan, dan sering kali berbahaya.
Dalam banyak kasus, pelaku memanfaatkan pengetahuan psikologi untuk melemahkan korban secara emosional.
Pola asuh dan lingkungan menjadi penyumbang utama berkembangnya perilaku manipulatif.
Anak-anak yang dibesarkan dalam keluarga otoriter, terlalu memanjakan, atau sering mengalami pengabaian emosional.
BACA JUGA:Kronologi Petani di Panongan Lor Tewas Tersambar Petir, Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit
Hal ini berpotensi mengembangkan strategi manipulasi sebagai cara bertahan atau memenuhi kebutuhannya yang tak terpenuhi.
Trik Manipulatif yang Sering Digunakan
Dari hasil riset dan literatur psikologi, ada enam bentuk manipulasi yang paling sering terjadi:
Playing Victim: Pelaku berpura-pura menjadi korban untuk mendapatkan simpati dan menghindari tanggung jawab.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


