Cara Inspektorat Gugah Generasi Muda Lawan Korupsi, Libatkan 75 Pelajar SMP/MTs Melalui Lomba Membaca Puisi

Cara Inspektorat Gugah Generasi Muda Lawan Korupsi, Libatkan 75 Pelajar SMP/MTs Melalui Lomba Membaca Puisi

SOSIALISASI: Inspektorat Kabupaten Cirebon melakukan sosialisasi Hari Anti Korupsi se dunia dengan mengelar lomba baca puisi tingkat SMP/MTs -Samsul Huda-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, SUMBER - Peringatan Hari Anti Korupsi se-dunia, jatuh pada 9 Desember. Momentum itu, harus dijadikan penguatan upaya pemberantasan korupsi di Kabupaten Cirebon. Menjadi simbol perlawanan bersama menghentikan korupsi.

Banyak cara untuk memperingati Hari Anti Korupsi, seperti yang dilakukan Inspektorat Kabupaten Cirebon. Selama dua hari, Rabu - Kamis (23-24/11), SKPD yang melakukan pemeriksaan keuangan daerah itu mengadakan lomba baca puisi tingkat SMP/MTs se-Kabupaten Cirebon.

Harapannya, bisa menggugah hati generasi muda melalui puisi, untuk  mengembangkan, menyuburkan, dan mengakarkan pendidikan karakter.

Inspektur Drs Iyan Ediyana MM MSi mengatakan, memberantas korupsi tidak saja dimaksudkan untuk menyelamatkan setiap rupiah uang rakyat, namun juga untuk membangun sebuah kesadaran baru bahwa korupsi adalah pengkhianatan terhadap amanat penderitaan rakyat.

BACA JUGA:Jenderal Andika Perkasa Segera Pensiun, Laksamana TNI Yudo Margono Sosok Terkuat Sebagai Penggantinya

“Korupsi itu perbuatan tercela secara moral, etika, dan agama. Maka, sikap anti korupsi hendaknya tertanam sejak dini. tugas kita semua, insya allah anak-anak kita akan menjadi anak yang hebat dan cerdas,” kata Iyan, saat memberikan sambutan.

Menurutnya, untuk memerangi korupsi tentu bukan pekerjaan ringan. Ini adalah tantangan dan perlawanan. Kita harus terus melangkah tegap, dengan derap mantap, maju ke depan, menciptakan Kabupaten Cirebon yang lebih bersih dari korupsi untuk sebuah tujuan yang mulia. Yakni, menciptakan sebuah masyarakat lebih sejahtera dan adil.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum dalam rangka menggali potensi, menggugah hati,  menumbuhkan semangat yang tidak pernah pudar untuk terus berusaha melawan korupsi,” imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Inspektorat Kabupaten Cirebon, Mira Indriyulia menambahkan, kegiatan lomba membaca puisi ini dalam rangka menggugah siswa/siswi untuk menggali potensi, menggugah hati, mengekspresikan melalui puisi.

BACA JUGA:Tidak Kenal Ampun, Spanyol Lumat Kosta Rika 7-0

Selain itu, para siswa/siswi tidak hanya pandai secara akademik tetapi juga dapat mengembangkan kemampuannya dalam bidang baca puisi. “Kegiatan ini gelar selama dua hari, Rabu-Kamis (23-24/11) untuk menyambut hari Anti korupsi, 9 Desember mendatang,” kata Mira didampingi Irban II, Eni Seniwati.  

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, bahwa kegiatan ini adalah perdana. Dan akan menjadi program rutin setiap tahun. Bahkan, ada lomba cipta banner tingkat SKPD terkait hari Anti korupsi. Lomba itu berkaitan dengan isi gagasan atau ide mengajak menolak korupsi. Yang menggaungkan tidak untuk korupsi.

“Jangan sampai terlena. Ya, kita juga merasa prihatin dengan keadaan sekarang. Terlebih, gratifikasi itu telah dianggap sebagai adat ketimuran. Budaya seperti ini harus di lawan. Say no to korupsi, say no to gratifikasi,”  pungkasnya.

BACA JUGA:Pateemoh Sadeeyamu, Gubernur Muslimah Pertama di Thailand, Berikut Profil Singkatnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: