SIMAK NIH! Cara Kaya Raya Ala Syekh Panji Gumilang, 25 Tahun Nggak Tahu Depositonya Berapa

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Ingin kaya raya dan mengelola usaha terus bertumbuh hingga besar? Barangkali cara Syekh Panji Gumilang bisa ditiru, karena sudah terbukti dalam hal pengelolaan keuangan.

Syekh Panji Gumilang rupanya juga belajar pada pengusaha kawakan Robert Tantular. Dengan cara memutar uang yang cermat dan disiplin tersebut, tidak heran kalau dalam 25 tahun Mahad Al Zaytun menjadi sebesar sekarang ini.

Bahkan, diperkirakan masih akan terus berkembang dan lebih besar lagi. Mengingat banyak sektor baru dan proyek 'jumbo' yang sedang dijalankan oleh pondok pesantren di Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu.

Seperti diketahui, Syekh Panji Gumilang mengelola dana yang tidak sedikit. Belum lagi proyek-proyek prestisius yang sedang dijalankan.

BACA JUGA:BLAK-BLAKAN! Syekh Panji Gumilang 'Diservis' Bank, Riba Jadi Halal

Misalnya membangun galangan kapal PT Pelabuhan Samudra Mangun Kencana yang ada di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.

Pembangunan galangan kapal ini, ditaksir menghabiskan dana puluhan miliar rupiah. Belum lagi biaya pembuatan kapal yang juga miliaran rupiah per unitnya.

Belum selesai. Syekh Panji Gumilang juga sedang mendirikan pusat pangan terpadu di lahan seluas 350 hektare. Yang tentunya juga butuh dana miliaran.

Sedangkan beban yang harus ditanggung dalam operasional di Mahad Al Zaytun juga nilainya tidak sedikit. Dalam satu bulan saja, kebutuhan operasional mencapai Rp 10 miliar.

BACA JUGA:TERUNGKAP! Tentara Inggris Ikut Lindungi Bandara Cakrabhuwana Cirebon dari Serangan Pesawat Musuh

Karenanya, tidak heran kalau dalam satu tahun perputaran uang di Mahad Al Zaytun bisa mencapai Rp 595,2 miliar.

Cara pengelolaan keuangan itu, diungkap Dahlan Iskan dari hasil perbincangannya dengan Syekh Panji Gumilang akhir-akhir ini.

Dari pengelolaan keuangan model itu, Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun pun berkembang dengan sangat pesat.

Syekh Panji Gumilang mengaku, dirinya belajar pada pengusaha Robert Tantular pemilik Bank CIC yang dilikuidasi.

Sumber: