Kasus Bayi Meninggal di RSUD Linggajati, Andi-Irmawati Dijadwalkan Bertemu KDM Hari Ini

RADARCIREBON.COM – Update kasus bayi meninggal di RSUD Linggajati Kuningan yang masih terus bergulir.

Pasangan Andi-Irmawati, orangtua bayi yang meninggal di RSUD Linggajati, dijadwalkan bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM).

Andi dan Irwa dijadwalkan bertemu dengan KDM di Kota Bandung pada hari ini, Senin, 14 Juli 2025.

Pertemuan mereka tak lain untuk membahas peristiwa nahas yang menimpa pasangan asal Desa Gandasoli ini.

BACA JUGA:Pengurus POC Indonesia Dilantik, Pererat Silaturahmi

BACA JUGA:FGI Kota Cirebon Langsung Pasang Target 2 Emas Porprov Usai Pelantikan

Yakni peristiwa kematian bayi di dalam kandungan, yang diduga kuat akibat kelalaian petugas medis di RSUD Linggajati Kuningan.

"Alhamdulilah, benar Kang, sama kuasa hukum juga, mohon doanya Kang, bismillah", kata Andi kepada Radarcirebon.com.

Andi mengaku terharu, dengan banyaknya pihak yang mendukung dan memberikan suport kepadanya, membuka harapan besar dalam perjalanannya mencari keadilan.

Sebelumnya, kurang dari 24 jam, Pengacara Hotman Paris Hutapea mendesak agar Gubernur Jawa Barat bertindak tegas mencopot pejabat RSUD Linggajati Kuningan termasuk dokter kandungan yang bertugas.

BACA JUGA:Pegawai Bank bjb Bobol Uang Nasabah Rp2,1 Miliar, Ternyata Digunakan untuk Membangun

BACA JUGA:SMK Swasta di Cirebon Gulung Tikar Gara-gara Kebijakan KDM, Hanya Kebagian 1 Siswa Baru

"Halo bapak Gubernur Jawa Barat, itu dokter kandungan di Rumah Sakit Linggajati Kuningan, dan direksinya harus dicopot semuanya," kata Hotman, Minggu, 13 Juli 2025 malam.

Sumber: