Larangan Suporter Tandang Bikin Persib Panas Dingin! Bobotoh Harus Gigit Jari Lagi?
Tanggapan Bobotoh Terhadap Larangan Suporter Away-bola.okezone.com-Radar Cirebon
RADARCIREBON.COM - Keputusan I.League untuk kembali memberlakukan larangan kehadiran suporter tandang di Indonesia Super League musim 2025/2026 memantik reaksi beragam.
Klub besar seperti Persib Bandung yang menanggapi situasi ini dengan nada kecewa namun penuh pengertian terhadap alasan keamanan yang mendasarinya.
Aturan yang kini telah memasuki musim keempat sejak diberlakukan pada musim 2022/2023 tersebut dinilai tidak hanya membatasi mobilitas pendukung.
Hal ini juga mengikis semangat kompetitif dan nuansa persaingan yang biasanya hadir saat dua kubu suporter saling menyuarakan dukungan langsung di stadion.
BACA JUGA:Prioritas Utama PSSI, Erick Thohir Siap Bangun Timnas Indonesia Kelas Dunia!
Meskipun larangan ini berlandaskan pada insiden-insiden negatif di lapangan, seperti bentrokan antar suporter, penyalaan flare, dan kasus pelanggaran di akhir musim lalu saat suporter Persib turun ke lapangan.
Pihak Maung Bandung mengaku telah melakukan evaluasi mendalam serta berbagai upaya pembinaan internal bersama komunitas Bobotoh.
Mereka menyayangkan bahwa stigma terhadap suporter masih begitu kuat, padahal langkah edukatif dan pendekatan kolaboratif terus digalakkan sebagai bagian dari transformasi budaya suporter yang lebih tertib dan dewasa.
Persib kini memilih jalur dialog dan kerja sama konstruktif dengan I.League agar di masa mendatang kebijakan larangan ini bisa dicabut secara bertahap.
BACA JUGA:Rahasia Modal Besar Cicilan Ringan! Cek Skema KUR BRI 2025 Lengkap Dengan Syarat Pengajuannya!
Dengan seiring tumbuhnya kepercayaan regulator terhadap kesiapan suporter Indonesia untuk menjalani laga tandang secara aman dan sportif.
Larangan suporter tandang di Indonesia Super League musim 2025/26 resmi diperpanjang oleh operator kompetisi, I.League.
Keputusan ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, pada Rabu (07/08/2025).
Artinya, aturan pembatasan kehadiran suporter tamu akan memasuki tahun keempat sejak pertama kali diterapkan pada musim 2022/23.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
