Macan Tutul Kutamandarakan Kuningan Jadi 'Raja" Baru Gunung Tangkuban Parahu - Gunung Burangrang
Macan tutul yang dievakuasi dari Desa Kutamandarakan, Kabupaten Kuningan terpantau bergerak ke arah Gunung Tangkuban Parahu setelah diketahui kabur dari Lembang Park Zoo.-Foto: BBKSDA Jabar-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Macan tutul yang dievakuasi usai terjebak di Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, sempat kabur dari rehabilitasi di Lembang Park Zoo.
Setelah pemantauan beberapa hari macan tutul tersebut berada di area kebun binatang, perkembangan terbaru menunjukkan ada pergerakan.
Melalui drone thermal, macan tutul jawa (panthera pardus melas) tersebut, bergeral ke arah hutan Gunung Tangkuban Parahu dan Gunung Burangrang.
Bila macan tutul yang ditangkap di Desa Kutamandarakan Kuningan itu beradaptasi dengan lingkungan setempat, dia akan menjadi 'raja hutan' yang baru di Gunung Tangkuban Parahu dan Gunung Burangrang.
BACA JUGA:Benarkan dari Daerah Ini Macan Tutul Kuningan Muncul Kemudian Meneror Warga Cimenga
Pada pergerakan yang terekam drone thermal, terlihat macan tutul berusia 3 tahun tersebut bergerak ke arah utara Gunung Tangkuban Parahu.
"Berdasarkan informasi dari para ahli macan tutul, di Gunung Tangkuban Parahu dan Gunung Burangrang saat ini terdapat 9 individu," demikian keterangan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat.
Kendati demikian tim dari BBKSDA Jawa Barat masih terus melakukan penyisiran di area Lembang Park Zoo.
Hal tersebut untuk memastikan keamanan lokasi, sekaligus memonitor pergerakan macan tutul jawa yang terus bergerak ke area hutan rimba.
BACA JUGA:Bukan Macan Tutul, Ternak Domba di Kuningan Diduga Dimangsa Hewan Buas Jenis Ini
Pada publikasi yang dilakukan, 4, September 2025, terlihat bahwa pergerakan matan tutul terpantau ketika dilakukan penyisiran di area utara Desa Sukajaya.
Berdasarkan hasil pemantauan objek bergerak oleh drone thermal dan laporan jejak macan tutul, terlihat pergerakannya ke arah utara.
"Kawasan hutan terdekat dengan Lembang Park Zoo berjarak kurang lebih 800 meter," demikian keterangan tersebut.
Area tersebut terindikasi menjadi koridor atau jalur yang aman bagi macan tutul bergerak ke arah hutan lindung dan menuju Gunung Tangkuban Parahu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


