Kejuaraan Paragliding di Sumedang, Ratusan Atlet Dunia Ikut Beraksi
120 atlet paragliding dari luar negeri mengikuti ajang West Java Paragliding Championship 2025 di Sumedang.-Aji Baram-Biro Adpim Jabar
RADARCIREBON.COM – 120 atlet paragliding dari luar negeri beraksi pada ajang West Java paragliding Championship 2025 di Sumedang, 21–28 September 2025.
Ratusan atlet ini berasal dari 18 negara. Mereka beraksi unjuk kebolehan di langit Sumedang.
Para atlet lepas landas dari Batu Dua Paragliding Flying Site, lereng Gunung Lingga, Desa Linggajaya, Kecamatan Cisitu, sebelum mendarat di halaman Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS).
Dengan ketinggian 930 meter di atas permukaan laut, kawasan Batu Dua menyuguhkan panorama menawan sekaligus kondisi angin ideal untuk manuver para atlet dunia.
BACA JUGA:Pengedar Narkoba dari Pakusamben Cirebon Ditangkap Polisi
BACA JUGA:Berkumpul Lebih Hangat dengan Piknik Bakulan di Aston Cirebon
"Alhamdulillah, kejuaraan paragliding tingkat dunia kembali digelar di Sumedang. Ini bukti konsistensi event internasional terus digelar dari tahun ke tahun," ujar Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan, saat membuka kejuaraan di PPS, Minggu (21/9/2025).
Menurut Erwan, Sumedang telah lama dikenal sebagai destinasi unggulan olahraga dirgantara, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga Asia dan dunia.
Event ini bukan sekadar ajang olahraga, melainkan juga promosi potensi wisata Jawa Barat.
"Dari langit Sumedang, atlet dunia tidak hanya bertanding dengan sportivitas, tetapi juga menikmati panorama alam Jawa Barat yang memesona. Ajang ini memperkuat sport tourism sekaligus menunjukkan kesiapan Jawa Barat menjadi tuan rumah event prestisius," ungkap Erwan.
BACA JUGA:KONI dan Pemkot Cirebon Dukung Atlet Lewat Pencairan Dana Stimulan 2025
BACA JUGA:Teknisi Listrik Salah Satu Hotel di Jl dr Wahidin Cirebon Kesetrum, Kondisi Lemas
Ia menambahkan, kejuaraan internasional juga menjadi ruang bagi generasi muda, pelaku seni, budaya, dan ekonomi kreatif untuk tampil.
"Acara ini dapat terselenggara berkat kerjasama pemerintah daerah, dunia usaha, komunitas, akademisi, dan media, Jawa Barat mampu mengangkat potensi lokal menjadi magnet internasional," kata Erwan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


