Reses, Cakra Soroti Jalan Rusak, Layanan BPJS, dan Ketahanan Pangan
RESES. Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Fraksi Partai Gerindra, R Cakra Suseno SH saat menggelar reses di salah satu wilayah di Kecamatan Mundu.-Samsul Huda-radarcirebon
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Anggota DPRD Kabupaten Cirebon, R Cakra Suseno SH, menyerap berbagai aspirasi masyarakat saat melaksanakan reses di wilayah Kecamatan Mundu.
Dalam kegiatan tersebut, tiga persoalan utama menjadi sorotan warga, yakni perbaikan jalan di Perumahan Bestari, pelayanan BPJS Kesehatan, serta ketahanan pangan masyarakat.
Dalam dialog bersama warga, Politikus Partai Gerindra itu menerima banyak keluhan terkait kondisi jalan lingkungan di Perumahan Bestari yang rusak dan belum tersentuh perbaikan secara menyeluruh. Ia menegaskan, infrastruktur jalan menjadi kebutuhan mendasar warga yang akan ia perjuangkan melalui pembahasan di DPRD.
"Jalan lingkungan adalah akses utama warga untuk beraktivitas. Kami akan koordinasikan dengan dinas terkait agar perbaikan bisa segera diakomodasi dalam anggaran," ujar Cakra, kepada Radar, Senin (20/10/2025).
BACA JUGA:Bangli Jadi Sorotan Reses DPRD di Dapil I, Anton Dorong Penanganan Banjir dan Pengelolaan Sampah Mandiri
Selain itu, keluhan warga terkait persoalan pelayanan BPJS Kesehatan, terutama terkait data kepesertaan dan pelayanan di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Beberapa warga mengaku masih menemui kendala saat melakukan aktivasi maupun perubahan data kepesertaan.
Menanggapi hal itu, Cakra berjanji akan menindaklanjuti masukan masyarakat dengan instansi terkait, agar layanan publik di sektor kesehatan semakin mudah diakses dan tepat sasaran.
"Masalah kesehatan menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat. Jangan sampai ada warga yang tidak terlayani hanya karena kendala administrasi," tegasnya.
Sementara itu, dari aspek ketahanan pangan, warga berharap pemerintah daerah terus memperkuat program pemberdayaan petani serta menjaga stabilitas harga bahan pokok.
BACA JUGA:DPRD Sambut Positif Program Inovasi Pertanian Berbasis Tekhnologi Modern
"Isu persoalan pangan merupakan tantangan serius yang perlu ditangani lintas sektor, mulai dari ketersediaan pupuk, irigasi, hingga akses pasar bagi hasil pertanian lokal.
"Ketahanan pangan harus diperkuat, bukan hanya dari sisi produksi tapi juga distribusi dan kesejahteraan petani,” katanya.
Ia menambahkan, seluruh aspirasi yang disampaikan masyarakat akan ia catat dan bawa ke dalam pembahasan program pembangunan daerah, agar manfaat reses benar-benar dirasakan masyarakat.
"Reses bukan hanya seremonial, tapi ruang bagi wakil rakyat mendengar langsung persoalan warga dan mencari solusinya bersama," pungkasnya. (sam)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


